Russel Bentley Sebut Penyerahan Azovstal Runtuhkan Moral Tempur Ukraina
Russell "Texas" Bentley, warga negara AS yang jadi sukarelawan Donbass dan bertempur melawan milisi neo Nazi Azov di Mariupol.
Penulis: Setya Krisna Sumarga
TRIBUNNEWS.COM, MARIUPOL – Sukses pengepungan Azovstal dan menyerahknya ribuan petempur Ukraina mengirim pesan kuat ke Kiev dan para pendukungnya di AS.
Akhir pertempuran di Mariupol itu menghadirkan kontradiksi mencolok antara kisah persekusi nasionalis Ukraina terhadap rakyat Donbass proRusia dan pendekatan manusiawi Moskow kepada tawanan Ukraina.
Pandangan ini dikemukakan Russell "Texas" Bentley, seorang warga negara AS yang jadi sukarelawan Donbass dan kemudian koresponden perang ke sejumlah media.
Media Sputniknews mewawancarai Bentley, untuk mendapatkan gambaran serta pandangan dan analisis pascadikuasainya Azovstal dan Mariupol sepenuhnya.
Hasil wawancara ditayangkan di situs Sputniknews.com, Rabu (25/5/2022). Petikannya;
SPUTNIK: Menurut Anda, pesan apa yang disampaikan dari menyerahnya Azovstal bagi Kiev? Bagaimana hal itu dapat mempengaruhi moral militer Ukraina dan kesediaan mereka untuk berperang?
RUSSEL BENTLEY: Jelas, ini adalah kemenangan militer besar bagi pasukan Rusia dan Donbass. Kiev tahu itu. Amerika Serikat mengetahuinya, dan para prajurit tentara Ukraina mengetahuinya.
Nazi Azov yang bersembunyi di ruang bawah tanah Azovstal adalah yang paling terlatih, paling lengkap, paling dekat dengan kepemimpinan militer Ukraina dan AS.
Mereka hancur. Mereka membuktikan diri sebagai pengecut ketika mereka memerintahkan orang lain untuk berjuang sampai peluru terakhir dan orang terakhir.
Mereka sendiri menyerah selagi masih punya makanan, masih punya senjata, masih punya amunisi. Mereka menggunakan perisai manusia.
Ketika mereka keluar, mereka masih bersih dan gemuk dan sehat. Kami membandingkannya dengan unit tentara Ukraina yang menyerah karena mereka benar-benar kehabisan amunisi.
Mereka tidak punya makanan atau air selama berhari-hari. Jadi benar-benar terlihat - dan juga sangat penting karena Nazi ini telah ditangkap hidup-hidup, mereka telah direkam.
Itu menyebar sangat luas. Tidak hanya begitu, banyak dari mereka yang memiliki lambang swastika dan gambar Hitler yang ditato di tubuh mereka, juga simbol setan yang asli (Baphomet).
Ini diharapkan dapat dikomunikasikan ke orang-orang barat yang beragama Kristen yang baik sehingga mereka dapat memahaminya.