Analisis Citra Satelit Tunjukkan Rusia Sengaja Menyerang Warisan Budaya Ukraina, Targetkan Museum
Dubes Ukraina untuk Amerika Serikat, Oksana Markarova mengatakan, serangan Rusia targetkan universitas dan museum Ukraina.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Duta Besar Ukraina untuk Amerika Serikat, Oksana Markarova mengatakan, serangan Rusia kini sengaja menargetkan universitas dan museum Ukraina.
Hal ini, menurut Markarova, dibuktikan dengan analisis citra satelit yang disediakan oleh Departemen Luar Negeri AS.
Markarova menyebut, saat ini Rusia sengaja menyerang warisan budaya Ukraina.
"Ini bukan serangan yang tidak disengaja. Kami sedang bekerja sekarang, Kementerian Kebijakan Informasi kami bersama dengan Departemen Luar Negeri."
Baca juga: UPDATE Serangan Rusia ke Ukraina Hari ke-97, Berikut Ini Sejumlah Peristiwa yang Terjadi
"Kami sepenuhnya menganalisis semua peta satelit, dan penargetan yang disengaja terhadap universitas, museum, yaitu warisan budaya kami, sangat jelas," kata Markarova, dikutip dari Ukrinform, Selasa (31/5/2022).
Diplomat itu menambahkan, Amerika Serikat dapat membantu Ukraina tidak hanya melestarikan warisannya, tetapi juga melacak apa yang sudah diserang oleh Rusia.
Adapun, Kementerian Kebudayaan dan Kebijakan Informasi mencatat sudah ada 367 kejahatan perang yang dilakukan tentara Rusia terhadap warisan budaya Ukraina.
Pengakuan Warga Ukraina soal Penghancurkan Museum
Direktur Museum Ukraina yang hancur oleh serangan Rusia, Nataliia Micay, menceritakan bagaimana warga Ukraina melihat warisan budaya mereka dihancurkan.
Menurut Micay, serangan Rusia yang menghancurkan museum kala itu terjadi pada 6 Mei pukul 10.00 malam.
Tetapi saat Micay berlari menuju Museum Peringatan Sastra Hryhorii Skovoroda itu, luapan api sudah menghanguskan bangunan yang berusia puluhan abad itu.
Baca juga: Pasukan Rusia & Ukraina Bertempur Sengit Perebutkan Sievierodonetsk, Saling Serang dari Jarak Dekat
Baca juga: Jurnalis Perancis Tewas dalam Perang di Ukraina Saat Bantu Evakuasi Warga Ukraina
Saat itu, petugas pemadam kebakaran dan penduduk setempat lainnya bekerja sepanjang malam untuk memadamkan api.
Namun bangunan dan isinya habis terbakar tanpa menyisakan sesuatu yang penting.
"Ini disengaja. Itu adalah rencana yang sudah disiapkan. Mereka tahu bahwa warisan ini ada di sini," kata Micay, dikutip dari NBC.