Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat Luar Negeri Prediksi Hasil Pertemuan Jokowi dengan Presiden Putin dan Zelensky, Ini Katanya

Jokowi dikabarkan akan menjadi 'juru damai' perang Rusia dengan Ukraina. Jokowi akan menemui dua presiden yang sedang berperang.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pengamat Luar Negeri Prediksi Hasil Pertemuan Jokowi dengan Presiden Putin dan Zelensky, Ini Katanya
Foto Kolase Tribunnews.com
Presiden Jokowi (tengah) dijadwalkan akan menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (kiri) dan Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) pada akhir Juni 2022. 

Diberitakan bahwa Jokowi akan mendesak rekan-rekan Rusia dan Ukraina untuk membuka dialog selama misi pembangunan perdamaian dan meminta Presiden Rusia Vladimir Putin untuk memerintahkan gencatan senjata segera.

“Perang harus dihentikan dan rantai pasokan pangan global perlu diaktifkan kembali,” kata Jokowi sebelum berangkat ke Jerman untuk menghadiri KTT G7.

Jokowi juga mengatakan, dia akan mendorong G7 untuk mencari perdamaian di Ukraina, dan menemukan solusi segera untuk krisis pangan dan energi global.

Rusia menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi khusus".

3. France24

Media asing France24 menyorot kunjungan Jokowi ke Jerman sebagai tamu KTT G7 yang berlangsung pada 26-27 Juni 2022.

Diberitakan juga, Jokowi akan pergi ke ibu kota Ukraina Kyiv untuk bertemu dengan Presiden Volodymyr Zelensky.

BERITA TERKAIT

"Misinya adalah meminta Presiden Zelensky membuka forum dialog untuk perdamaian, membangun perdamaian karena perang harus dihentikan" ujar Jokowi dalam konpers di Jakarta.

Kemudian, Jokowi dan Zelensky bakal membahas rantai pasokan makanan yang perlu diaktifkan kembali segera.

Dari Kyiv, Jokowi dijadwalkan mengunjungi Moskow dan bertemu dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Kunjungan ke Moskow direncanakan pada 30 Juni, kata pihak berwenang Indonesia.

"Dengan misi yang sama, saya akan meminta Presiden Putin untuk membuka dialog dan segera melakukan gencatan senjata dan menghentikan perang," katanya.

Sumber: Swiss Info,/Kompas.TV/Kompas.com 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas