Petisi Penentang Proyek Kasino di Osaka Jepang Terkumpul 210.000 Tanda Tangan
Petisi yang menentang proyek Kasino di Osaka, rencana 2029 dioperasikan, jumlahnya mencapai 210.000 orang dari jumlah penduduk 8 juta di Osaka
Editor: Johnson Simanjuntak
Kontrak swasta mengoperasikan kasino itu 35 tahun dan bisa diperpanjang 30 tahun lagi.
"Mestinya Osaka bisa membuat strategi janga panjang sampai 100 tahun yang lebih baik lagi untuk pembangunan ekonominya, bukan dnegan cara judi dan kasino seperti itu," lanjut Nomura.
Ijin pemerintah daerah sedang diajukan ke pemerintah pusat untuk memulai segera pembangunan proyek kasino berbarengan dengan Expo 2025.
Kelompok penentang ini mengajukan petisi kepada Menteri transportasi Jepang agar menyetop proyek tersbeut yang dianggap merugikan rakyat Jepang.
"Biaya pembuatan konstruksi untuk Expo 2025 saja yang tadinya 125 miliar yen menjadi 185 miliar yen. Pebisnis lokal banyak menjerit agar tidak lagi mengelembung uang tersebut. Belum lagi pembangunan kasino 4 tahun kemudian setelah Expo 2025 dipastikan akan meningkat pula biaya pembangunannya dan biaya akan banyak diliput pula oleh pemda setempat yang justru merugikan rakyat," papar penentang lainnya, Kaori Takeda, Direktur NPO AM-net.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif.
Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.