Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pakar: Tidak Ada Tanda-tanda Kudeta Xi Jinping oleh Militer China

Para pakar di China yakin bahwa rumor Xi Jinping dikudeta hanyalah spekulasi palsu dan menganggap kudeta di negeri tirai bambu itu tidak akan terjadi

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Pakar: Tidak Ada Tanda-tanda Kudeta Xi Jinping oleh Militer China
AFP
Presiden China Xi Jinping (tengah) berjalan melewati seorang pengawal kehormatan militer selama kunjungan diplomatik oleh Arab Saudi di luar Aula Besar Rakyat di Beijing, 22 Juli 2019. Presiden China Xi Jinping pada Minggu (25/9/2022) menjadi topik perbincangan hangat di media sosial menyusul rumor tentang dirinya yang menjadi tahanan rumah dan  China diterpa isu kudeta militer. 

Apakah Xi Jinping kehilangan kendali?

Dua mantan menteri dijatuhi hukuman mati dan empat pejabat China mendapat hukuman penjara seumur hidup. Menurut laporan, keenamnya adalah bagian dari 'faksi politik'.

Saat ini, Partai Komunis sedang menjalankan kampanye anti-korupsi, dan diyakini bahwa keenamnya adalah penentang Jinping.

Fakta bahwa individu 'anti-Xi' menjadi sasaran merupakan indikasi kuat bahwa Xi Jinping masih memegang komando.

Baca juga: 3 Penyebab Munculnya Rumor Presiden China Xi Jinping Dikudeta, Termasuk Isu Jabatan 3 Periode

Beberapa pakar China juga mengatakan belum ada tanda-tanda kudeta di luar komentar di media sosial.

Selain itu, beberapa media regional seperti South China Morning Post yang berbasis di Hong Kong dan The Korea Herald dari Korea Selatan, telah memposting banyak pembaruan tentang berbagai masalah di China dalam 24 jam terakhir, tetapi tidak ada yang terkait dengan teori kudeta China.

3 Penyebab Munculnya Rumor Presiden China Xi Jinping Dikudeta

Berita Rekomendasi

1. Isu 3 Periode

Dikutip dari Indiatimes.com, desas-desus tentang kudeta dan tahanan rumah Xi Jinping muncul menjelang Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis China pada 16 Oktober mendatang.

Dimana Xi Jinping diperkirakan akan mengamankan kekuasaan untuk masa jabatan tiga periode.

Hal belum pernah terjadi dan dialami presiden China sebelumnya.

Baca juga: Xi Jinping Kemungkinan Tengah Jalani Karantina, Pakar: Kudeta Militer Tak Mungkin Terjadi di China

Beberapa waktu lalu diberitakan BBC, Parlemen China menyetujui pencabutan pasal di konstitusi yang membatasi masa jabatan presiden hanya dua kali periode.

Dalam beberapa dekade terakhir, semua pemimpin China menjabat dua kali periode atau dua kali lima tahun.

Pembatasan ini dicabut oleh parlemen, yang dengan sendirinya membuka lebar-lebar kemungkinan Xi Jinping menjadi presiden seumur hidup.

Jenderal Militer Li Qiaoming (kiri) dan Presiden China Xi Jinping (kanan).
Jenderal Militer Li Qiaoming (kiri) dan Presiden China Xi Jinping (kanan). ((Foto Via Zeenews))
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas