Media Asing Soroti Kasus Gagal Ginjal Akut di Indonesia yang Sebabkan 133 Anak Meninggal Dunia
Media asing turut menyoroti kasus gangguan ginjal akut atau acute kidney injury (AKI) yang dilaporkan Indonesia, 133 anak meninggal dunia.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Endra Kurniawan
Kemenkes juga menemukan jejak zat serupa dalam 102 obat sirup di rumah anak-anak yang terkena dampak.
Larangan yang diumumkan Rabu (19/10/2022) pada semua resep sirup dan obat cair dan penjualan akan dipersempit menjadi 102 produk tersebut.
Menkes juga mengatakan beberapa pasien AKI telah membaik setelah otoritas kesehatan menguji penawar yang diimpor dari Singapura.
Dia menambahkan lebih banyak zat akan diperoleh untuk didistribusikan ke seluruh Indonesia.
Pemerintah Gambia selidiki 70 anak akibat gagal ginjal akut
Sebelum lonjakan kematian anak baru-baru ini, kementerian kesehatan negara itu biasanya melihat dua hingga lima kasus AKI sebulan.
Baca juga: Datangkan Obat dari Singapura Tangani Penyakit Gagal Ginjal, Menkes Budi: Sudah Uji Coba
Meningkatnya kematian anak AKI di Indonesia terjadi ketika pemerintah Gambia menyelidiki kematian 70 anak akibat AKI terkait dengan sirup parasetamol yang digunakan untuk mengobati demam.
Obat sirup tersebut mengandung kadar dietilen glikol dan etilena glikol yang berlebihan, dalam skandal yang terkait dengan empat sirup obat batuk buatan India.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bulan ini bahwa mereka menemukan "jumlah yang tidak dapat diterima" dari Dietilen Glikol dan Etilen Glikol dalam empat sirup obat batuk buatan India yang dikaitkan dengan kematian di Gambia.
Berita lain terkait dengan Gangguan ginjal
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.