Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Survei menyebut biaya tahunan yang dikeluarkan orang tua untuk belajar di sekolah untuk setiap anak mencapai lebih dari 350.000 yen (Rp 40.950.000) bagi sekolah dasar negeri (SDN) dan lebih dari 530.000 yen (Rp 62 juta) untuk sekolah menengah pertama (SMP).

Survei ini dilakukan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Sains, dan Teknologi Jepang dari April 2021 hingga Maret 2022, menargetkan wali siswa secara nasional, dan mendapat tanggapan dari lebih dari 27.000 orang.

Menurut hasil survei, biaya sekolah per anak tahun lalu adalah 352.566 yen jika anak tersebut dikirim ke sekolah dasar negeri.

Sedangkan untuk biaya sekolah SD swasta di Jepang mencapai 1.666.949 yen per tahun.

Baca juga: Pemda Taito-ku Jepang Gratiskan Uang Makan Siang Siswa SD & SMP Mulai Januari 2023

Lalu untuk SMP Negeri di Jepang mencapai 538.799 yen dan SMP swasta akan menghabiskan uang sebesar 1.436.353 yen per tahun.

Meskipun beberapa metode survei telah berubah, semuanya menunjukkan angka biaya sekolah yang meningkat dari survei sebelumnya yang dilakukan pada tahun 2018 dan mencapai rekor tertinggi di tahun 2022 ini.

Pengeluaran rata-rata di luar sekolah, seperti sekolah, olahraga, dan kegiatan budaya, adalah 247.582 yen untuk sekolah dasar negeri dan 368.780 yen untuk sekolah menengah pertama negeri.

Berdasarkan survei ini, ketika jumlah total biaya belajar hingga tahun ketiga sekolah menengah terhitung adalah 18,38 juta yen untuk sekolah swasta.

Sedangkan taman kanak-kanak hingga sekolah menengah atas sebesar 5,74 juta yen untuk semua sekolah negeri.

Sementara itu untuk info lengkap terkait beasiswa, upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif serta belajar gratis di sekolah bahasa Jepang, silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.