Andrew Tate Ditahan di Rumania, Diduga Terlibat Kasus Pornografi dan Perdagangan Manusia
Andrew Tate ditahan di Rumania karena dugaan terlibat kasus pornografi dan perdagangan manusia untuk keuntungan finansial melalui para wanita.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
Korban
Pihak kepolisian Rumania telah menemukan enam wanita yang diduga sebagai korban Andrew Tate.
Mereka telah dieksploitasi secara seksual oleh kelompok kejahatan terorganisir.
Polisi mengatakan para korban direkrut oleh warga negara Inggris.
Perekrutan itu menggunakan metode kekasih, di mana para korban telah salah mengartikan niat mereka untuk menjalin hubungan.
Mereka kemudian dipaksa tampil dalam konten pornografi di bawah ancaman kekerasan, seperti diberitakan BBC Internasional.
Kepolisian Bucharest juga merilis video penggerebekan, menunjukkan senjata, pisau, dan uang yang dipajang di satu ruangan.
Andrew Tate pindah ke Rumania lima tahun lalu.
Baca juga: Pengadilan Pakistan Bebaskan Pelaku Rudapaksa setelah Bersedia Nikahi Korban
Rumah Andrew Tate pernah digeledah
Rumah Andrew Tate di Rumania juga pernah digerebek pada 11 April 2022 sebagai bagian dari penyelidikan perdagangan manusia, seperti diberitakan Daily Mail.
Penggerebekan itu dipicu oleh pengaduan dari seorang warga negara AS ke Kedutaan Besar Amerika di Bucharest.
Pada April lalu, Andrew Tate dan Tristan Tate ditahan selama beberapa jam untuk diinterogasi, namun dibebaskan saat penyelidikan dilanjutkan.
Andrew Tate sebelumnya membual kepada para pengikutnya bahwa 40 persen alasannya pindah ke Rumania adalah karena polisi cenderung tidak mengejar tuduhan pelecehan seksual terhadapnya.
Ia sebelumnya tinggal di AS.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Andrew Tate