Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, BUCHAREST -Pemerintah Rumania berencana untuk memangkas dukungan keuangan yang diberikan kepada para pengungsi Ukraina yang menganggur di negara itu.

Ini dilakukan untuk mendorong mereka agar segera mencari pekerjaan.

Dikutip dari laman Sputnik News, Minggu (15/1/2023), menurut sebuah laporan, pihak berwenang Rumania sedang mempertimbangkan pemangkasan dukungan keuangan untuk pengungsi Ukraina setelah menghabiskan lebih dari 500 juta euro atau setara 540 juta dolar Amerika Serikat (AS) dana publik dan swasta untuk tujuan ini.

Baca juga: Ditunjuk Putin Jadi Panglima Perang Rusia, Ini Profil Valery Gerasimov Dikenal Kejam dan Brutal

Perlu diketahui, tujuan sebenarnya dari perubahan yang direncanakan adalah untuk memberi insentif kepada para migran yang mencari pekerjaan dan mulai mempelajari bahasa Rumania.

Di bawah program bantuan saat ini, setiap warga negara Ukraina di Rumania dapat menerima bantuan keuangan tanpa syarat yang mencapai lebih dari 2.000 lei atau setara 440 dolar AS.

Media setempat melaporkan bahwa pihak berwenang berencana untuk memperkenalkan beberapa perubahan dengan mulai membayar jumlah uang yang sama kepada seluruh keluarga dibandingkan satu individu.

Namun itu hanya jika para pengungsi dipekerjakan dan anak-anak mereka bersekolah di sekolah setempat.

Menurut otoritas Rumania, sejak dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina pada Februari 2022, pemerintah Rumania telah memberikan bantuan sekitar 565 juta euro kepada para pengungsi Ukraina.