TRIBUNNEWS.COM - Lebih dari 12 siswa SMA Rockwall-Heath High School di Texas dirawat di rumah sakit selama beberapa minggu setelah mengikuti latihan tim sepak bola.

Sang pelatih, John Harell, meminta tim sepak bola SMA itu untuk melakukan kegiatan fisik yang berat.

Para siswa dipaksa melakukan 400 push up tanpa istirahat dan minum air selama periode atletik 60 menit sebagai hukuman.

Dr Osehotue Okojie, orang tua dari siswa mengatakan putranya mengeluh sakit dan tidak bisa mengangkat lengannya.

Siswa tersebut didiagnosis menderita rhabdomyolysis.

Baca juga: Anggota DPRD Depok Jelaskan Tujuannya Suruh Sopir Truk Push Up dan Berguling-guling di Jalanan

Lebih dari 12 Siswa Dirawat di Rumah Sakit

Rhabdomyolysis adalah suatu kondisi medis yang melibatkan kerusakan jaringan otot yang menyebabkan pelepasan protein yang merusak ke dalam darah.

Lebih dari 12 siswa harus menghabiskan seminggu di rumah sakit sebelum pulang.

"Rhabdomyolysis tidak jatuh begitu saja dari langit. Biasanya karena penggunaan yang berlebihan, dan itu tidak umum," katanya, seperti diberitakan BBC Internasional.

Orang tua lain, Maria Avila, mengatakan putranya merasa badannya sangat kaku dan tidak bisa menggerakkan tangannya setelah latihan.

"Bagi saya itu adalah mimpi buruk - sangat membuat frustrasi," katanya.

"Itu membuat saya khawatir karena memengaruhi kesehatan mental putra saya."

Dr Okojie mengatakan, dia berharap semua orang yang terlibat dalam insiden sekolah akan dimintai pertanggungjawaban.

Baca juga: 4 FAKTA Bocah 4 Tahun Ditemukan Merintih Kesakitan, Disiksa dan Dipaksa Push Up, Pelaku Pacar Ibunya

Gejala yang dapat terjadi pada anak-anak tersebut di antaranya: