Daftar Negara-negara yang Menawarkan Bantuan Pasca Gempa Dahsyat di Turki dan Suriah
Sejumlah negara dan organisasi menawarkan bantuan untuk membantu upaya penyelamatan warga pasca gempa besar yang mengguncang Turki dan Suriah
Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, ANKARA - Sejumlah negara dan organisasi termasuk organisasi kemanusiaan menawarkan bantuan untuk membantu upaya penyelamatan warga pasca gempa besar yang mengguncang Turki dan Suriah hari Senin (6/2/2023).
Gempa berkekuatan 7,8 skala Richter (SR), melanda distrik Pazarcik di provinsi Kahramanmaras pada pukul 04:17 waktu setempat. Setidaknya 1.800 orang menjadi korban tewas akibat bencana alam tersebut.
Melansir dari Al Jazeera, di bawah ini daftar negara-negara dan organisasi yang menawarkan bantuan ke Turki dan Suriah.
1. China
China bersedia menawarkan bantuan darurat kemanusiaan untuk Turki dan Suriah yang dilanda gempa bumi, kata badan bantuan luar negeri Dewan Negara China.
Beijing juga menyatakan belasungkawa dan keprihatinan atas hilangnya nyawa dan harta benda, serta sedang berkomunikasi dengan Turki dan Suriah atas terjadinya bencana alam tersebut, kata juru bicara Badan Kerjasama Pembangunan Internasional China.
2. Uni Eropa
Sepuluh tim pencarian dan penyelamatan dari delapan negara Uni Eropa telah dikerahkan untuk membantu Turki, kata Komisi Eropa dalam sebuah pernyataan.
Unit-unit tersebut berasal dari Bulgaria, Kroasia, Republik Ceko, Prancis, Yunani, Belanda, Polandia, dan Rumania Sementara Italia dan Hungaria juga menawarkan untuk pengiriman tim ke Turki, tulis Komisi Eropa.
3. Jerman
Badan Bantuan Teknis Federal Jerman (THW) “dapat mendirikan kamp untuk menyediakan tempat berlindung serta unit pengolahan air”, kata Menteri Dalam Negeri negara itu, Nancy Faeser.
Badan THW juga akan menyiapkan genset, tenda, dan selimut.
Berlin juga akan meningkatkan bantuannya untuk badan amal seperti Malteser Internasional yang memberikan bantuan kemanusiaan di barat laut Suriah sebesar 1,1 juta dolar AS, katanya.
Baca juga: Korban Meninggal di Gempa Dahsyat Turki-Suriah Terus Bertambah, Jadi 2.300 Orang