Joe Biden Kunjungi Ukraina, Sebut AS dan Sekutu akan Kirim 700 Tank dan Ribuan Kendaraan Militer
Joe Biden kunjungi Ukraina. Ia menjanjikan AS dan sekutu akan mengirim 700 tank dan ribuan kendaraan militer. AS juga beri bantuan 500 juta dolar.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: bunga pradipta p
TRIBUNNEWS.COM - AS dan sekutunya telah berjanji untuk mengirim sekitar 700 tank dan ribuan kendaraan lapis baja lainnya pada Ukraina.
Hal ini disampaikan oleh Presiden Amerika Serikat, Joe Biden dalam kunjungannya ke Ukraina pada Senin (20/2/2023).
Setelah bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kyiv, Joe Biden menyampaikan pidato.
Pada konferensi pers yang disiarkan oleh NBC TV, Joe Biden mengatakan AS mampu mengumpulkan koalisi lebih dari 50 negara.
Joe Biden menyebut sekutunya mencakup wilayah dari Atlantik hingga Pasifik, dikutip dari TASS.
Baca juga: Rusia Tuduh Ukraina Berniat Kambing Hitamkan Moskow
“Bersama-sama kami telah mengerahkan hampir 700 tank dan ribuan kendaraan lapis baja, 1.000 sistem artileri, lebih dari 2 juta butir amunisi artileri, lebih dari 50 sistem peluncuran roket canggih dan sistem pertahanan udara,” katanya.
Presiden AS mengatakan semua yang diperlukan untuk mempertahankan Ukraina.
Selain itu, Joe Biden juga mengumumkan bantuan baru setengah miliar dolar untuk Ukraina.
Bantuan itu mencakup amunisi artileri, sistem anti-lapis baja, dan radar pengawasan udara.
Dia juga menjanjikan sanksi lebih lanjut terhadap Rusia.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-362: Moskow Ancam Rebut Bakhmut, 3 Orang Tewas di Berislav
“Satu tahun kemudian, Kyiv berdiri. Dan Ukraina berdiri. Demokrasi berdiri,” kata Biden, dikutip dari Al Jazeera.
Joe Biden memberi komentar menjelang satu tahun invasi Rusia ke Ukraina.
“Ketika Putin meluncurkan invasinya hampir setahun yang lalu, dia mengira Ukraina lemah dan Barat terbagi. Dia pikir dia bisa bertahan lebih lama dari kita. Tapi dia salah besar," kata Joe Biden.
Joe Biden tiba di Kyiv pada pukul 8 pagi waktu setempat setelah menempuh perjalanan panjang dan rahasia dari Washington dan tiba di Istana Mariinsky setengah jam kemudian.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.