Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Laporan Ungkapkan Ada Lebih dari 600 Kasus Pelecehan di Gereja Katolik Baltimore

AS merilis laporan yang merinci pelecehan seksual yang terjadi selama puluhan tahun oleh orang-orang yang terkait dengan Keuskupan Agung Baltimore.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Laporan Ungkapkan Ada Lebih dari 600 Kasus Pelecehan di Gereja Katolik Baltimore
Brendan Smialowski / AFP
Keuskupan Agung Baltimore's Cathedral of Mary Our Queen terlihat pada 23 Juni 2017 di Baltimore, Maryland - AS mempublikasikan 600 laporan adanya kasus pelecehan di Gereja Katolik Baltimore. 

Keuskupan Agung Baltimore bertugas mengawasi paroki, sekolah dan jemaat di sebagian besar negara bagian.

Dalam beberapa kasus, beberapa lembaga gereja menampung lebih dari satu pelaku pada saat yang bersamaan.11

Ada 11 pelaku kekerasan tinggal dan bekerja di Paroki St Mark di komunitas Catonsville, misalnya, antara tahun 1964 dan 2004.

“Meluasnya pelecehan itu sendiri menggarisbawahi kesalahan hierarki Gereja,” kata laporan itu, dikutip CBS NEWS.

“Jumlah pelaku dan korban yang banyak, kebobrokan perilaku pelaku, dan frekuensi dimana pelaku yang diketahui diberi kesempatan untuk terus memangsa anak-anak sangatlah mencengangkan.”

Baca juga: HEBOH Video 70 Pastor di Sumatra Utara Dukung Anies Baswedan, Keuskupan Agung Medan Membantah

Kasus pelecehan seksual gereja Katolik Roma di AS

Laporan itu menambah daftar tuduhan pelecehan seksual terhadap gereja Katolik Roma di AS dan di seluruh dunia .

Berita Rekomendasi

Pengungkapan pelecehan yang meluas - dan penutupan sistemik - dimulai dengan laporan tahun 2002 oleh surat kabar Boston Globe.

Media tersebut menemukan bahwa keuskupan agung setempat telah berusaha menyembunyikan pelanggaran seksual selama beberapa dekade.

Penyelesaian kasus pelecehan klerus

Dalam beberapa tahun terakhir, Gereja Katolik AS telah membayar sekitar $3,2 miliar untuk menyelesaikan kasus pelecehan klerus, menurut BishopAccountability.org, yang melacak masalah tersebut.

Laporan itu mengatakan bahwa keuskupan agung mengeluarkan daftar pelaku.

Beberapa tersangka pelaku juga diizinkan untuk pensiun dengan dukungan keuangan, daripada diberhentikan, menurut laporan tersebut.

Baca juga: Kelinci Paskah di Jerman Terima 70.000 Surat dari Anak-anak Tahun Ini

Orang-orang yang mengenakan topeng putih mendorong gerobak ketika mereka mengambil bagian dalam ritual tradisional Paskah Ceko yang berderak untuk menandai Jumat Agung, yang mengingatkan orang Kristen akan penyaliban Yesus Kristus menjelang Minggu Paskah, pada 07 April 2023 di Ceske Budejovice. - Umat Kristiani di seluruh dunia menandai Pekan Suci, memperingati penyaliban Yesus Kristus, menjelang kebangkitannya pada Paskah. (Photo by Michal Cizek / AFP)
Orang-orang yang mengenakan topeng putih mendorong gerobak ketika mereka mengambil bagian dalam ritual tradisional Paskah Ceko yang berderak untuk menandai Jumat Agung, yang mengingatkan orang Kristen akan penyaliban Yesus Kristus menjelang Minggu Paskah, pada 07 April 2023 di Ceske Budejovice. - Umat Kristiani di seluruh dunia menandai Pekan Suci, memperingati penyaliban Yesus Kristus, menjelang kebangkitannya pada Paskah. (Photo by Michal Cizek / AFP) (AFP/MICHAL CIZEK)

Penyelidikan juga mengungkapkan bahwa keuskupan agung gagal melaporkan banyak dugaan pelecehan seksual kepada pihak berwenang, melakukan penyelidikan yang memadai, mengeluarkan pelaku dari kementerian atau membatasi akses mereka ke anak-anak.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas