Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Indonesia Bahas Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan dengan Sri Lanka

Ida Fauziyah mengatakan, pihaknya siap terbuka untuk saling bertukar informasi dan perspektif tentang ketenagakerjaan

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Indonesia Bahas Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan dengan Sri Lanka
Tribunnews/Larasati
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menerima kunjungan Duta Besar Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka untuk Indonesia, Jayanath Siri Kumara Colombage, di Kantor Kemnaker Jakarta, pada Selasa (11/4/2023). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menerima kunjungan Duta Besar Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka untuk Indonesia, Jayanath Siri Kumara Colombage, di Kantor Kemnaker Jakarta, pada Selasa (11/4/2023).

Menaker Ida mengungkapkan, kunjungan Dubes Jayanath ke Kemnaker dalam rangka meningkatkan kerja sama bidang ketenagakerjaan antara Indonesia dan Sri Lanka.

“Pertemuan dengan Dubes Jayanath diharapkan bisa memberikan informasi dan pandangan terkait perkembangan ketenagakerjaan yang ada di kedua negara,” kata Menaker Ida dalam keterangannya.

Menaker mengatakan, hubungan bilateral antara Indonesia dan Sri Lanka telah berlangsung lebih dari 70 tahun. 

Saat ini, kerja sama bilateral kedua negara semakin meningkat, terutama di bidang ekonomi, perdagangan dan investasi, serta people-to-people.

Baca juga: Produsen Cetakan Sarung Tangan Kantongi Penjualan Rp823 Miliar, Bidik Pasar India dan Sri Lanka

“Walaupun Indonesia dan Sri Lanka secara khusus belum memiliki hubungan kerja sama di bidang ketenagakerjaan, namun kami terbuka untuk saling bertukar informasi dan perspektif tentang ketenagakerjaan,” ucapnya.

Berita Rekomendasi

Pada kesempatan ini, Ida Fauziyah juga menyampaikan keprihatinannya kepada Dubes Jayanath atas krisis ekonomi yang sedang terjadi di Sri Lanka, imbas pandemi COVID-19 yang belum berakhir.

“Saya yakin dengan memperluas hubungan internasional untuk mendapatkan dukungan, secara berangsur Sri Lanka dapat kembali bangkit dari situasi sulit karena pandemi,” ujarnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas