Pecatur Pria Terancam Diskors karena Nyamar Jadi Wanita saat Tanding di Kenya
Pecatur pria, Stanley Omondi terancam diskors karena menyamar sebagai wanita saat bertanding di Kejuaraan Catur Terbuka 2023 di Nairobi, Kenya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
“Ini cukup serius untuk mendapatkan hukuman yang berat,” kata Ng'ani, pada Jumat (14/4/2023).
"Panitia sebelumnya telah menghukum pelanggaran kecil, termasuk kecurangan usia, dengan larangan enam bulan,” tambahnya.
Stanley Omondi, yang memiliki peringkat klasik internasional mendekati 1.500 dan peringkat blitz mendekati 1.750, telah dikeluarkan dari turnamen.
Ia kini menunggu tindakan disipliner.
Poin yang dia cetak dibalik dan diberikan kepada lawan-lawannya.
Kejuaraan Catur Terbuka Kenya, ini diadakan di Sarit Expo Center di Nairobi pada minggu kedua bulan April, menarik lebih dari 400 pemain dari 22 federasi.
Baca juga: Presiden Vladimir Putin: Negara-negara Afrika adalah Prioritas Kerja Sama Rusia
Skandal Catur Lainnya
Sebelumnya, pernah ada skandal catur internasional tahun 2022 lalu, ketika pendatang baru remaja Amerika, Hans Niemann, dituduh melakukan kecurangan dalam permainan dengan juara dunia Magnus Carlsen.
Magnus Carlsen dari Norwegia mengundurkan diri dari pertandingan online melawan remaja Amerika itu setelah hanya melakukan satu gerakan, dikutip dari RT.
Magnus Carlsen kemudian mengeluarkan pernyataan melalui media sosial, di mana dia mencatat kecurigaannya pada permainan Hans Niemann baru-baru ini yang menurut tuduhan Carlsen, adalah peningkatan yang hampir mustahil dalam kemampuannya di papan catur.
Hal ini mengisyaratkan Magnus Carlsen percaya, Hans Niemann terlibat dalam permainan tipuan yang canggih.
Namun, Niemann dengan tegas menolak tuduhan itu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Afrika