Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ukraina Tuduh Rusia Gunakan Bom Fosfor di Bakhmut untuk Bakar Gedung Tanpa Penghuni

Ukraina tuduh Rusia gunakan bom fosfor di Bakhmut untuk bakar gedung di area yang dihuni penduduk. Fosfor ini mempercepat penyebaran api.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Ukraina Tuduh Rusia Gunakan Bom Fosfor di Bakhmut untuk Bakar Gedung Tanpa Penghuni
Pasukan Operasi Khusus Ukraina
Cuplikan video yang dirilis oleh Pasukan Operasi Khusus Ukraina di Twitter pada Sabtu (6/5/2023). Video yang diambil dari drone ini memperlihatkan kota Bakhmut yang terbakar dengan benda putih yang beterbangan, yang diduga sebagai fosfor. 

Menurut HRW, fosfor juga pernah digunakan dalam perang sebelumnya, termasuk oleh pasukan AS melawan ISIS di Irak dan Suriah.

Moskow tidak pernah secara terbuka mengakui menggunakan zat tersebut.

"Rusia tidak pernah melanggar konvensi internasional," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, saat membantah tuduhan Presiden Zelensky pada tahun 2022.

Prajurit Ukraina menembak dengan senjata anti-pesawat S60 ke posisi Rusia di dekat Bachmut pada 20 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP)
Prajurit Ukraina menembak dengan senjata anti-pesawat S60 ke posisi Rusia di dekat Bachmut pada 20 Maret 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Photo by Aris Messinis / AFP) (AFP/ARIS MESSINIS)

Baca juga: Wagner Rusia Ancam Mundur dari Bakhmut, Militer Ukraina Justru Klaim Sebaliknya

Pertempuran di Bakhmut

Bakhmut merupakan salah satu medan perang yang memanas sejak dimulainya invasi Rusia di Ukraina.

Pasukan Rusia bersama Wagner bertempur di Bakhmut, melawan Ukraina.

Pemimpin Wagner, Yevgeny Prigozhin sebelumnya mengatakan akan menarik pasukannya dari Bakhmut pada 10 Mei 2023, karena kekurangan amunisi dan Rusia tidak mengirim pasokan senjata.

Berita Rekomendasi

Namun, menurut militer Ukraina, Wagner justru memperkuat posisinya di Bakhmut dengan kemungkinan untuk merebut Bakhmut sebelum perayaan Victory Day pada 9 Mei 2023.

"Kami sekarang melihat mereka menarik (pejuang) dari seluruh garis ofensif di mana pejuang Wagner berada, mereka menarik (mereka) ke arah Bakhmut," kata Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar di televisi Ukraina, dikutip dari The NY Post.

Ukraina justru mengatakan pihak Rusia telah menembakkan berbagai jenis artileri di Bakhmut.

“Hari ini saja, 520 peluru ditembakkan dari berbagai jenis artileri di Bakhmut dan daerah sekitarnya,” kata juru bicara militer Ukraina Serhii Cherevatyi.

Pertempuran di Bakhmut, dianggap Rusia sebagai batu loncatan ke kota-kota lain di wilayah Donbas Ukraina.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas