Saat Pemimpin Negara-negara Maju G7 Tunggu Jokowi untuk Foto Bersama
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G7 di Hiroshima, Jepang, 19-21 Mei 2023.
Editor: Hasanudin Aco
Jokowi tampak menempati baris depan yang kosong untuk foto bersama.
Di samping kanannya tuan rumah Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida sementara barisan belakang Presiden AS Joe Biden.
Bertemu Sejumlah Kepala Negara
Selama menghadiri KTT G7 di Jepang, Jokowi menggelar serangkaian pertemuan bilateral di sela KTT G7.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) membujuk tiga pemimpin kelompok G7 agar berpartisipasi atau meningkatkan investasi di proyek Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ketika bertemu Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Jokowi memintanya mempercepat realisasi investasi di IKN.
Jokowi juga berharap Kanada mempercepat realisasi pengembangan bandara hijau di Kalimantan Utara.
“Mohon dukungan Yang Mulia (Trudeau) terkait penyelesaian perjanjian Indonesia-Kanada CEPA, realisasi investasi Pension Funds Kanada yang fokus di pembangunan Ibu Kota Nusantara, pembangunan mekanisme pendanaan untuk feasibility study bagi proyek greenfield di Indonesia,” kata Jokowi, dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden RI.
Jokowi pun meminta Trudeau segera merealisasikan dukungan dana untuk transisi energi Indonesia. Ia juga menyampaikan apresiasi atas dukungan G7 dalam membantu transisi energi Indonesia.
“Saya harap dukungan dana USD 20 miliar dapat segera direalisasikan tapi tidak dalam bentuk utang,” kata Jokowi.
Sementara ketika bertemu Perdana Menteri Inggris Raya Rishi Sunak, Jokowi meminta proyek energi baru-terbarukan dan transportasi berkelanjutan yang didukung Inggris di sejumlah kota, bisa diperluas ke IKN.
“Saya harap bisa diperluas ke kota lain, termasuk Ibu Kota Nusantara,” kata Jokowi.
Ketika bertemu tuan rumah, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, Jokowi menyampaikan apresiasi atas nota kesepahaman lima entitas Jepang terkait pembangunan IKN.
Ia juga mengatakan realisasi proyek mass rapid transit (MRT) di Indonesia perlu dipercepat.