Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis Remaja di India Tewas Ditikam di Ruang Publik, Tersangka Sudah Ditangkap

Mayat korban yang belum teridentifikasi, ditemukan Minggu (28/5/2023) malam di Shahbad Dairy di lingkungan Rohini, Delhi utara.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Gadis Remaja di India Tewas Ditikam di Ruang Publik, Tersangka Sudah Ditangkap
Twitter
Mayat korban yang belum teridentifikasi, ditemukan Minggu (28/5/2023) malam di Shahbad Dairy di lingkungan Rohini, Delhi utara, di mana insiden itu terjadi. 

“Organnya telah keluar dan kepalanya telah hancur. Dia terbaring tak bernyawa. Tidak ada gunanya membawanya ke rumah sakit," ucapnya.

“Saya marah mengetahui bahwa tidak ada yang membantu putri saya,” tambahnya.

"Jika mereka membantunya, dia pasti masih hidup hari ini. Saya juga mendengar bahwa para pengamat sibuk merekam video kejadian tersebut," ucapnya.

"Bahkan jika mereka berteriak, itu akan membantu putri saya," katanya.

Baca juga: Universitas Muslim Buton Jadi Korban Penikaman OTK

Raj membeberkan bahwa putrinya membantu keuangan keluarga dengan memberikan jasa les.

Insiden itu adalah yang terbaru dari serangkaian pembunuhan dan pemerkosaan yang telah memicu kemarahan tentang apakah tindakan yang dilakukan cukup untuk melindungi perempuan di India dan menghukum penyerang.

“Seorang gadis kecil dibunuh secara brutal secara terbuka di Delhi,” tulis Ketua Menteri Delhi Arvind Kejriwal di Twitter.

BERITA TERKAIT

“Ini sangat menyedihkan dan disayangkan. Para penjahat menjadi tidak takut, dan tidak ada rasa takut terhadap polisi.”

“Keselamatan rakyat Delhi adalah yang terpenting,” tambahnya.

India telah lama berjuang untuk mengatasi kekerasan gender.

Sebuah survei Thompson Reuters Foundation 2018 terhadap para ahli tentang isu-isu perempuan menempatkan negara itu sebagai tempat paling berbahaya di dunia untuk menjadi seorang perempuan.

Frekuensi kejahatan terhadap perempuan di India juga tampak meningkat.

Menurut data dari Biro Catatan Kejahatan Nasional India, kejahatan terhadap perempuan 20 persen lebih tinggi pada tahun 2020 dibandingkan tahun 2013 – tahun terakhir sebelum Partai Bharatiya Janata (BJP) yang berkuasa berkuasa.

Baca juga: Mobilnya Tersenggol Sepeda Motor, Sopir Travel di Banjarbaru Tikam Seorang Pemuda hingga Tewas

Aktivis mengatakan statistik sebenarnya hanyalah puncak gunung es, mengingat banyak bentuk kekerasan terhadap perempuan, seperti pemerkosaan, seringkali tidak dilaporkan.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas