TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemilik AC Milan sekaligus eks Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi meninggal dunia pada Senin (12/6/2023) pada usia 86 tahun.

Dikutip dari The Guardian, Silvio Berlusconi meninggal di Rumah Sakit San Raffaele di Milan setelah enam minggu dirawat akibat adanya komplikasi infeksi paru-paru dan leukimia.

Terkait riwayat penyakitnya, Silvio Berlusconi pernah dioperasi untuk penggantian katup pembuluh nadi yang rusak pada tahun 2016.

Lalu, pada tahun 2020, dirinya pernah dinyatakan positif Covid-19.

Silvio Berlusconi pun meninggalkan lima anaknya serta dan istri keduanya, Marta Fascina.

Sebagai informasi, Silvio Berlusconi merupakan pria kelahiran Milan pada tahun 1936.

Baca juga: Dokter Pastikan Kondisi Silvio Berlusconi Terus Membaik di ICU

Ia memulai karier dalam bidang bisnis pengembangan properti sebelum mengakuisisi media broadcast, Mediaset.

Selain itu, Silvio Berlusconi juga dikenal sebagai pemilik klub sepak bola, AC Milan dari tahun 1986 hingga 2017.

Tak hanya di bidang bisnis, Silvio Berlusconi juga berkecimpung di dunia politik setelah terpilih sebagai Perdana Menteri Italia pada tahun 2001 dan 2006.

Dirinya pun kembali berkontestasi dalam dunia politik pada tahun 2008 tetapi mengundurkan diri tiga tahun kemudian karena dijerat utang.

Di balik kesuksesannya, Silvio Berlusconi pernah terjerat kasus suap pajak pada akhir 2012.

Akibatnya, ia dihukum melakukan kegiatan sosial selama setahun di Milan.

Baca juga: Mantan PM Italia Silvio Berlusconi Didiagnosis Menderita Leukemia

Lalu, tujuh tahun berselang yaitu tahun 2019, Silvio mampu duduk sebagai senator di Uni Eropa.

Tak sampai disitu, partai yang pernah dipimpinnya yaitu Forza Italia berkoalisi dengan partai yang dipimpin oleh Perdana Menteri Italia sekarang, Giorgia Meloni.

Koalisi tersebut pun membuat Silvio Berlusconi berhasil menjadi senator pada Oktober 2022.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)