Kesal Terus Diminta Pasok Senjata oleh Ukraina, Inggris: Kami Bukan Toko Amazon
Inggris kesal saat merespons permintaan Ukraina terkait pengadaan senjata untuk negara yang sedang terlibat konflik dengan Rusia itu.
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Johnson Simanjuntak
Zelenskyy mengutip kecepatan pengiriman senjata yang seharusnya tidak tergesa-gesa sebagai alasan utama untuk hasil yang mengecewakan dari serangan balasan negaranya terhadap Rusia pada bulan lalu.
Salah satu tuntutan terbaru dari Zelenskyy muncul selama KTT saat ini, karena para pemimpin NATO menolak memberikan peta jalan untuk aksesi Ukraina ke blok militer pimpinan AS.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-505: KTT NATO Berakhir, Komitmen G7 untuk Terus Membantu Ukraina
Para pemimpin NATO mengatakan bahwa Ukraina masih harus memenuhi beberapa persyaratan.
Namun Zelenskyy menyebut syarat itu 'belum pernah terjadi sebelumnya dan tidak masuk akal'.
Delegasi AS di Vilnius pun dikabarkan geram dengan serangan verbal tersebut.
AS menganggapnya sebagai upaya Zelenskyy untuk menekan aliansi tersebut agar mempertimbangkan kembali keputusannya.
Ini bukan pertama kalinya Barat jengkel terhadap gaya komunikasi Ukraina, pada Juni lalu, Presiden AS Joe Biden dilaporkan mengatakan kepada Zelenskyy untuk menunjukkan 'sedikit lebih banyak rasa terima kasih' setelah membentak selama panggilan telepon.