Diduga Aniaya Gadis 10 Tahun, Pilot di India dan Suaminya Ditarik Keluar Rumah dan Dikeroyok Massa
Pasangan di India diseret keluar dari rumah mereka dan diserang dengan kejam oleh massa karena diduga menganiaya seorang gadis berusia 10 tahun.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
Luka bakar yang diyakini berasal dari setrika pakaian terlihat di lengannya.
Pilot itu memohon kepada penduduk yang masih penuh amarah untuk melepaskannya dan sang suami.
Setelah melarikan diri dari amukan penduduk setempat, Kaushik berlari menyelamatkan Poornima dan masuk ke rumah mereka.
Baca juga: Mia Khalifa Luncurkan Merk Perhiasan, Diberi Nama Sheytan
Pasangan itu akhirnya ditahan kepolisian
Wakil Komisaris Kepolisian di Dwarka, Harsha M Vardhan mengatakan sekira pukul 09.00 waktu setempat "kami menerima telepon tentang seorang anak yang dianiaya oleh majikannya".
"Ditemukan bahwa seorang gadis berusia 10 tahun telah bekerja sebagai pembantu rumah tangga di sebuah rumah selama dua bulan," terang kepolisian, Rabu (19/7/2023).
"Pasangan itu memukulinya dan melecehkannya," papar kepolisian.
"Terdakwa telah ditahan. Proses penangkapan sedang dilakukan. Anak di bawah umur telah mencatat pernyataannya dengan konselor. Kami sedang menyelidiki semua tuduhan itu," imbuhnya, seperti dilaporkan Gulf-Insider.
Pihak berwajib juga akan mengambil tindakan terhadap massa yang terekam memukuli pasangan tersebut.
Kecaman terhadap sang pilot dan suami
Kepala Komisi Wanita Delhi Swati Maliwal mengecam pasangan 'tanpa ampun'.
Dia pun mendesak polisi Delhi untuk menangani dugaan pelecehan tersebut.
Baca juga: 2 Wanita Tanpa Busana Diarak di India, Rumah Seorang Terduga Pelaku Dibakar Massa
"Seorang gadis berusia 10 tahun ditahan sebagai pembantu rumah tangga oleh seorang pilot wanita dan suaminya di Delhi dan disiksa secara brutal," ucapnya.
Petugas mengatakan Poornima adalah seorang pilot dan Kaushik bekerja sebagai staf darat untuk sebuah maskapai penerbangan.
Mereka telah mempekerjakan gadis itu melalui seorang kerabat yang juga bekerja sebagai pembantu rumah tangga.
Setelah diselamatkan dari rumah itu, gadis tersebut menjalani pemeriksaan medis serta konseling.
"Dia dikirim kembali ke rumah orang tuanya," kata polisi.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)