Virus Nipah Mewabah di India, Ahli Uji Sampel dari Kelelawar dan Manusia
Virus Nipah mewabah lagi di Kerala, India. Para ahli menguji sampel dari kelelawar dan semua yang berkaitan dengannya, termasuk 800 orang yang diuji.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
![Virus Nipah Mewabah di India, Ahli Uji Sampel dari Kelelawar dan Manusia](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/ilustrasi-kelelawar-yang-membawa-virus-nipah-di-india-t7t7t.jpg)
Pada tahun 2018, virus Nipah menewaskan 21 dari 23 orang yang terinfeksi.
Sementara wabah virus Nipah berikutnya pada tahun 2019 dan 2021 menewaskan dua orang.
800 Orang Ikuti Tes Virus Nipah
![Petugas medis yang mengenakan pakaian pelindung memeriksa pasien di rumah sakit Medical College di Kozhikode pada 21 Mei 2018.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/virus-nipah-di-india-868y.jpg)
Baca juga: 2 Warga India Tewas Akibat Virus Nipah, Warga Dilarang Kumpul Selama 10 Hari
Hampir 800 orang telah dites selama 48 jam terakhir di distrik Kozhikode di Kerala.
Dua orang dewasa dan seorang anak dilarikan ke rumah sakit untuk observasi setelah terbukti positif.
Kantor-kantor publik, gedung-gedung pemerintah, pusat-pusat pendidikan dan lembaga-lembaga keagamaan ditutup di sembilan desa di distrik tersebut.
Sementara angkutan umum dihentikan di daerah-daerah yang berisiko terkena dampak bencana.
Virus Nipah dapat menginfeksi berbagai hewan, sehingga meningkatkan kemungkinan penyebaran.
Penyakit ini dapat ditularkan melalui kontak langsung atau melalui konsumsi makanan yang terkontaminasi.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Virus Nipah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.