Bocah di China Kabur Bawa Sprei dari Rumah, Tulis Pesan Ingin Hidup Mandiri
Bocah di China kabur membawa sprei dari rumah. Ia menulis pesan ingin hidup mandiri selama 3 hari setelah bertengkar dengan orang tuanya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Daryono
Ini bukan pertama kalinya seorang anak di China menjadi berita karena kabur dari rumah setelah bertengkar dengan orang tuanya.
Pada April 2023 lalu, seorang anak laki-laki berusia 11 tahun dari provinsi timur Zhejiang mengendarai sepeda selama 22 jam.
Ia menempuh jarak 130 km untuk kabur ke rumah neneknya dan mengeluh tentang ibunya setelah mereka bertengkar, dikutip dari Wio News.
Dia ditemukan kelelahan di terowongan jalan tol oleh orang yang lewat dan memberi tahu polisi.
Baca juga: Gadis 10 Tahun di China Serahkan Diri ke Kantor Polisi karena Curi Uang Orang Tuanya: Disuruh Ayah
Pada Agustus 2023, dua anak laki-laki berusia 13 tahun dari provinsi Jiangsu di China timur melarikan diri dari rumah bersama-sama.
Keduanya kabur karena terlalu takut untuk memberi tahu orang tua mereka karena belum menyelesaikan tugas sekolah selama liburan musim panas.
Mereka menempuh jarak 680 km dengan bus melintasi empat provinsi.
Setelah enam hari, orang tua mereka akhirnya melacak mereka dengan bantuan polisi.
Kedua anak itu mengatakan kepada polisi, mereka tidur di taman pada malam hari dan membawa uang saku yang mereka simpan.
Ada yang bergurau anak laki-laki harus menulis tentang perjalanan mereka untuk wisata hemat.
Ada pula yang mengatakan orang tua mereka harus merenungkan metode pendidikan mereka dan mengurangi tekanan pada anak-anak untuk berkompetisi.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait China