Armada Laut Hitam Rusia Mengungsi Pergi dari Sevastopol Krimea, Taktik Pintar atau Kekalahan Bodoh?
Armada Laut Hitam Rusia adalah satu di antara angkatan laut paling kuat di dunia tapi mundur dan mengungsi dari drone kecil murahan Ukraina
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Perlu dicatat, Armada Laut Hitam Rusia adalah satu di antara angkatan laut paling kuat di dunia dengan barisan kapal perusak, pendarat, hingga kapal selam berterpedo.
Namun, kekuatan mereka cenderung goyah kena hajar Ukraina yang cuma punya seperlima kekuatan angkatan laut dari Rusia.
Bodohnya, 'kekalahan' armada laut terkuat Rusia ini disebabkan oleh perangkat-perangkat kecil 'murahan' sekelas drone.
Fakta ini menjadi fakta yang sulit diterima oleh Rybar.
Taktik Pintar
Meski begitu, dalam postingan Telegramnya, Rybar juga berusaha menekankan pentingnya langkah relokasi tersebut.
Mereka berpendapat bahwa hal itu “sangat masuk akal” .
Langkah ini juga cenderung menjadi taktik pintar karena dinilai tidak mengurangi kemampuan Rusia untuk menembakkan rudal dari kapalnya ke arah Ukraina.
Microblogger itu juga menyebut kalau penguasaan Rusia di Krimea juga tidak kalah amannya setelah sebagian besar armadanya pergi – sebuah penilaian yang mungkin akan dibantah oleh pihak lain.
Dalam pembaruan kabar intelijen pada hari Senin, Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan ancaman serangan Ukraina lebih lanjut kemungkinan besar menyebabkan Rusia harus memindahkan armadanya.
Meskipun kekuatan angkatan laut Rusia jauh lebih besar dibandingkan Ukraina, Rusia telah berulang kali berjuang melawan ledakan drone laut Ukraina dan, baru-baru ini, berasal dari serangan rudal jelajah jarak jauh.
(oln/*/BI/*)