Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jubir Rusia: Zelensky Ganggu AS dan Eropa, Tetap Minta Bantuan setelah Kasus Korupsi di Ukraina

Juru bicara Rusia, Dmitry Peskov mengatakan Presiden Zelensky mengganggu AS dan Eropa dengan tetap minta bantuan setelah kasus korupsi di Ukraina.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Jubir Rusia: Zelensky Ganggu AS dan Eropa, Tetap Minta Bantuan setelah Kasus Korupsi di Ukraina
Ilya PITALEV/SPUTNIK/AFP
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menghadiri pertemuan Presiden Rusia dan Perdana Menteri Armenia di Kremlin di Moskow pada 25 Mei 2023. --- Peskov mengatakan Ukraina mengganggu AS dan Barat karena terus meminta bantuan setelah ada banyaknya kasus korupsi di Ukraina. 

"Jika perhatian internasional beralih dari Ukraina, dengan satu atau lain cara, hal ini akan menimbulkan konsekuensi,” kata Zelensky dalam wawancara dengan France24 pada Selasa (10/10/2023).

Menurutnya, nasib Ukraina di medan perang sangat bergantung dengan dukungan internasional.

"Nasib Ukraina bergantung pada persatuan seluruh dunia,” tambahnya.

Ia juga berharap, AS segera memberi kepastian tentang bantuan militer yang tertunda karena perdebatan anggaran di Kongres AS.

"Kami juga berharap Washington akan menjamin kelanjutan bantuan," lanjutnya.

Hamas vs Israel

Warga menyelamatkan beberapa barang dari sebuah bangunan yang runtuh akibat serangan udara Israel di Kota Gaza pada awal 8 Oktober 2023. Perdana Menteri Israel pada 8 Oktober memperingatkan perang yang
Warga menyelamatkan beberapa barang dari sebuah bangunan yang runtuh akibat serangan udara Israel di Kota Gaza pada awal 8 Oktober 2023. (AFP/MAHMUD HAMS)

Baca juga: Pasien Membludak, Rumah Sakit Palestina Alami Krisis saat Israel Bombardir Gaza

Eskalasi terbaru antara Hamas Palestina-Israel terjadi setelah Hamas menyerang wilayah Israel pada Sabtu (7/10/2023) dengan menerobos Jalur Gaza.

Berita Rekomendasi

Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu, mendeklarasikan perang dengan Hamas dan mengerahkan 300.000 pasukan cadangan.

Israel membombardir sejumlah titik yang diduga markas Hamas di Jalur Gaza, yang juga meruntuhkan pemukiman warga sipil, rumah sakit, sekolah, dan tempat perlindungan lainnya.

Pihak berwenang Palestina mengatakan sedikitnya 1.055 orang tewas dan 5.184 lainnya terluka di Gaza akibat serangan balasan Israel, seperti dilaporkan ABC News.

Di Israel, setidaknya 1.200 orang tewas dan lebih dari 2.900 lainnya terluka oleh pasukan Hamas.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas