Rusia Komentari Joe Biden: Tatanan Dunia Baru yang Berpusat di AS Sudah Kuno
Juru bicara Rusia, Dmitry Peskov mengomentari Presiden AS Joe Biden, tatanan dunia baru yang terpusat pada AS sudah ketinggalan zaman.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
“Saya pikir kita memiliki peluang nyata untuk menyatukan dunia dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya dan meningkatkan prospek perdamaian, bukan mengurangi prospek perdamaian,” kata Joe Biden.
Tatanan Dunia Baru
Baca juga: Puluhan Pilot Rusia Lolos dari Maut, Rencana Pembunuhan dengan Wiski dan Kue Beracun Gagal
Tatanan dunia yang muncul setelah Perang Dunia Kedua bersifat bipolar, dimana AS dan Uni Soviet bersaing untuk mendapatkan pengaruh dan supremasi geopolitik.
Setelah Uni Soviet runtuh, terciptalah tatanan dunia yang unipolar, dengan Amerika Serikat sebagai satu-satunya negara adidaya.
Ketika Uni Soviet hancur, Presiden AS saat itu, George HW Bush, memproklamirkan kemenangan dalam Perang Dingin dan dimulainya tatanan dunia baru dalam pidato kenegaraannya pada tahun 1991.
Sementara itu, Presiden Rusia, Vladimir Putin, mendorong terciptanya dunia multipolar di mana negara-negara bebas mengejar kepentingan sendiri dan bebas dari perintah kekuatan hegemonik seperti AS.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.