Jangan Panik Belanja di Grand Bazaar Turkiye Meski Terkendala Bahasa, Pakai Kalkulator Saja
Untuk orang yang pertama kali merasakan pengalaman travelling ke luar negeri pasti memikirkan bagaimana cara komunikasi di negara tujuan.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Jangan panik saat berbelanja di pusat perbelanjaan tradisional waktu traveling di luar negeri.
Untuk orang yang pertama kali merasakan pengalaman traveling ke luar negeri pasti memikirkan bagaimana cara komunikasi di negara tujuan.
Seperti halnya yang dirasakan Tribunnews.com waktu travelling ke Turkiye untuk memenuhi undangan dari Badan Promosi dan Pengembangan Pariwisata Türkiye (TGA) dan Turkish Airlines.
Warga di negara dua benua tersebut berkomunikasi dengan bahasa Turki, tidak banyak yang bisa menggunakan bahasa Inggris.
Ketika mendengar informasi ini, Tribunnews.com lantas membayangkan bagaimana nanti saat melakukan transaksi di Turkiye?
Ternyata, saat eksekusi malah tidak serumit yang dipikirkan.
Ada satu pengalaman Tribunnews.com saat belanja di Grand Bazaar Bursa.
Awalnya, cuma mau ke toilet saja, tapi akhirnya jadi memburu oleh-oleh.
Baca juga: Sensasi Menginap di Mövenpick Hotel and Thermal Spa Bursa, Turkiye, Suasana Relatif Tenang
Tim jurnalis tertarik dengan satu barang yang menggemaskan dan berniat membeli sebuah topi di Grand Bazaar yang dibanderol harga 250 Lira Turki.
Kami pun menawar dengan bahasa Inggris, tapi penjual sedikit kurang mengerti dan transaksi agak tersendat-sendat.
Tanpa pikir panjang, kami membuka kalkulator yang ada di ponsel pintar.
Menuliskan angka "150" lalu kami tunjukkan ke penjual.
Memahami maksud kami, penjual itu pun setuju melepas topi mungil berwarna hitam itu.
Setelah beli topi itu, kami membeli pakaian wanita.