Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-635: Zelensky Pecat Komandan Medis, Tuntut Perubahan Cepat
Update perang Rusia-Ukraina hari ke-635: Zelensky mengganti komandan pasukan medis dan menuntut operasi militer yang cepat.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
Angkatan Udara Ukraina mengatakan sistem pertahanan udaranya menghancurkan 15 dari 20 drone kamikaze Shahed yang menargetkan wilayah Kyiv, Poltava, dan Cherkasy.
Tidak ada laporan awal mengenai kerusakan kritis atau korban jiwa.
Pada Sabtu (18/11/2023), serangan drone Rusia menyebabkan pemadaman listrik di lebih dari 400 kota dan desa di selatan, tenggara dan utara Ukraina.
Zelensky Jatuhkan Sanksi pada 37 Kelompok dan 108 Orang Rusia
Baca juga: 27 Kali Lebih Cepat dari Kecepatan Suara, Rudal Meteorit Rusia Bikin Ngeri Inggris dan Negara Barat
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menjatuhkan sanksi terhadap 37 kelompok Rusia dan 108 orang.
Termasuk dua mantan pejabat tinggi Ukraina yang kini berada di Rusia atas dugaan keterlibatan mereka dalam penculikan dan deportasi anak-anak Ukraina dari wilayah pendudukan.
Sanksi juga dijatuhkan pada individu yang dalam berbagai cara membantu teror Rusia terhadap Ukraina.
Ukraina Selamatkan Remaja yang Dideportasi ke Rusia
Baca juga: Finlandia Putuskan Pasang Penghalang untuk Tutup 4 Pos Perbatasan dengan Rusia
Pemerintah Ukraina berhasil membawa pulang Bohdan Yermokhin, seorang remaja yatim piatu yang dibawa ke Rusia dari kota Mariupol yang diduduki selama perang.
Bohdan Yermokhin dilarang kembali ke Ukraina pada bulan Maret 2022.
Ia yang kini berusia 18 tahun, mengatakan kepada kantor berita Reuters, kepulangannya adalah hadiah yang sangat menyenangkan.
Ukraina memperkirakan sekitar 20.000 anak telah diambil secara ilegal oleh Rusia.
Zelensky menyambut baik kembalinya Bohdan Yermokhin dan berterima kasih kepada para pejabat Ukraina, organisasi internasional, dan khususnya UNICEF, serta pihak berwenang di Qatar atas bantuannya dalam mediasi.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)