Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tur Israel Bareng Netanyahu hingga Diundang Hamas ke Gaza, Elon Musk Belum Siap: Tampaknya Bahaya

Bos Tesla, Elon Musk mengaku belum siap mengunjungi Jalur Gaza, sebab menurutnya, situasi di Gaza saat ini tampak agak berbahaya.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Tur Israel Bareng Netanyahu hingga Diundang Hamas ke Gaza, Elon Musk Belum Siap: Tampaknya Bahaya
GPO/X
Elon Musk datangi wilayah Israel. Seruan agar ia datang juga ke Gaza mencuat saat tagar ElonGoToGaza trending di media sosial X. - Bos Tesla, Elon Musk mengaku belum siap mengunjungi Jalur Gaza, sebab menurutnya, situasi di Gaza saat ini tampak agak berbahaya. 

Sebelum bertemu Netanyahu, Musk lebih dulu menggelar pertemuan tatap muka dengan dengan Presiden Israel Isaac Herzog di Kantor kepresidenan yang berlokasi di Yerusalem, Israel.

"Elon Musk secara resmi melakukan kunjungan ke kantor untuk berdiskusi terkait beredarnya paham anti semitisme online di media sosial," ujar konfirmasi Kantor Herzog, dikutip dari CBS News.

Baca juga: Pejuang Hamas Undang Elon Musk Kunjungi Jalur Gaza, Melihat Bekas Pembantaian yang Dilakukan Israel

Elon Musk dan delegasi Israel termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengunjungi pemukiman Kfar Aza di Israel Selatan, salah satu lokasi yang menjadi target Hamas pada 7 Oktober 2023 pada 27 November 2023.
Elon Musk dan delegasi Israel termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengunjungi pemukiman Kfar Aza di Israel Selatan, salah satu lokasi yang menjadi target Hamas pada 7 Oktober 2023 pada 27 November 2023. (Kantor Pers Pemerintah Israel (GPO))

Dipandu Netanyahu, Musk yang menggunakan rompi hijau berjalanan ke arah rumah warga Israel yang dipenuhi dengan selongsongan peluru bekas serangan tembakan Hamas.

"Saya mengunjungi Kibbutz Kfar Gaza bersama Elon Musk untuk menunjukkan kepadanya dari dekat kejahatan terhadap kemanusiaan yang dilakukan oleh Hamas," tulis Netanyahu.

Tak sampai di situ Musk juga berkesempatan melakukan diskusi dengan warga Israel yang anggota keluarganya diculik Hamas pada 7 Oktober 2023.

Musk mengaku punya pendirian yang sama dengan Netanyahu.

Menurut Musk, Hamas harus dimusnahkan.

BERITA REKOMENDASI

Musk juga menyatakan niatnya untuk membantu Israel melakukan demiliterisasi dan deradikalisasi Gaza ketika konflik selesai.

Baca juga: Elon Musk Batal Aktifkan Jaringan Starlink di Gaza: Israel Tak Izinkan Kami Operasikan Internet

Elon Musk akan mengintegrasikan startup xAI ke dalam platform media sosial X.
Elon Musk akan mengintegrasikan startup xAI ke dalam platform media sosial X. (Engaget)

Meski demikian, kunjungan Elon Musk ke Israel dikritik oleh beberapa pendukung Israel dan Palestina.

Pemimpin redaksi surat kabar Israel Haaretz, Esther Solomon menyebut perjalanan Musk sebagai “pencitraan”.

Dalam sebuah opini di situs berita, koresponden Haaretz, Ben Samuels juga mengatakan bahwa sikap Israel terhadap Musk adalah “pengkhianatan terhadap orang Yahudi” dan “noda pada warisan Netanyahu”.

Pendukung Palestina juga mengkritik Elon Musk karena hanya mengunjungi satu sisi saja.

Baca juga: Teka-teki Perang Darat Tentara Israel di Gaza Pasca-Gencatan Senjata, Pantai Titik Terlemah Hamas

Pejuang Hamas dan Jihad Islam berfoto setelah menyerahkan sandera ke Palang Merah di Rafah, di Jalur Gaza selatan pada 28 November 2023. Hamas menyerahkan beberapa sandera ke Palang Merah di Gaza, seorang jurnalis AFP melihat, bagian dari pertukaran berdasarkan ketentuan gencatan senjata yang diperpanjang dalam perang Israel-Hamas. Para sandera, semuanya perempuan, diserahkan oleh pejuang bertopeng dan bersenjata kepada petugas Palang Merah di Rafah, dekat perbatasan dengan Mesir, kata wartawan tersebut.
Pejuang Hamas dan Jihad Islam berfoto setelah menyerahkan sandera ke Palang Merah di Rafah, di Jalur Gaza selatan pada 28 November 2023. Hamas menyerahkan beberapa sandera ke Palang Merah di Gaza, seorang jurnalis AFP melihat, bagian dari pertukaran berdasarkan ketentuan gencatan senjata yang diperpanjang dalam perang Israel-Hamas. Para sandera, semuanya perempuan, diserahkan oleh pejuang bertopeng dan bersenjata kepada petugas Palang Merah di Rafah, dekat perbatasan dengan Mesir, kata wartawan tersebut. (AFP)

Jumlah korban perang Israel-Hamas

Sejak perang pecah, 15.242 warga Palestina telah tewas dalam serangan Israel.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas