Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Momen Sangat Langka, PNS di Belanda Berdemo, Berani Kecam Pemerintahnya soal Perang di Gaza

Para PNS di Belanda berunjuk rasa mengecam sikap pemerintah yang tidak pro terhadap gencatan senjata di Belanda

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Momen Sangat Langka, PNS di Belanda Berdemo, Berani Kecam Pemerintahnya soal Perang di Gaza
Twitter/PeterWvanDet
Para PNS di Belanda berdemo di depan Kantor Kementerian Luar Negeri Belanda, Kamis, (21/12/2023). 

TRIBUNNEWS.COM – Ratusan pegawai negeri sipil (PNS) di Belanda menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Belanda, Kamis, (21/12/2023).

Mereka memegang poster dan banner yang berisi permintaan agar gencatan senjata dilakukan di Jalur Gaza.

Di samping itu, mereka juga memprotes sikap pemerintah Belanda perihal perang Hamas-Israel.

“Ada keprihatinan bahwa pemerintah Belanda masih belum mendorong terjadinya gencatan senjata selamanya dan itulah alasan mengapa kita sekarang di sini,” kata Angelique Eijpe selaku juru bicara para pengunjuk rasa, dikutip dari Barrons.

Eijpe berujar bahwa bulan kemarin dia mengundurkan diri dari pekerjaannya di Kemenlu karena kecewa dengan sikap pemerintah.

Dalam rapat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pekan lalu, Belanda beserta Jerman dan Italia memilih abstain dalam pemungutan suara untuk resolusi gencatan senjata di Gaza.

Menurut Menteri Luar Negeri Belanda, Hanke Bruins Slot, abstainnya Belanda disebabkan oleh belum jelasnya isi resolusi itu mengenai hak Israel untuk membela diri setelah diserang Hamas tanggal 7 Oktober lalu.

Baca juga: Alot, Hamas Tetap Minta Israel Angkat Kaki dari Gaza, Netanyahu Cuma Beri Dua Pilihan

BERITA REKOMENDASI

Meski unjuk rasa kerap digelar di Belanda, unjuk rasa yang dilakukan oleh PNS karena tak sepakat dengan pemerintah adalah hal yang langka.

“Kami di sini karena kami tidak sepakat dengan sikap Belanda mengenai persoalan gencatan senjata,” kata Jesse Jansen (34) salah satu pengunjuk rasa.

“Kita tidak bisa hanya berdiri dan melihat saja ketika hukum internasional dan kemanusiaan sedang dilanggar,” kata dia kepada AFP.

Pada bulan Oktober lalu, juga ada sekitar 200 PNS di Belanda yang menulis surat kepada pemerintah.

Dalam surat itu mereka meminta pemerintah Belanda untuk mendesak Israel menghentikan pengeboman di Gaza dan melindungi warga sipil.

Dukungan akan adanya gencatan senjata tengah tengah meningkat di Belanda.

Menurut hasil survei oleh RTL dan dirilis hari Selasa lalu, ada dua pertiga warga Belanda yang mendukung gencatan senjata.

Baca juga: Gegara Perang Kemiskinan di Israel Meroket, Banyak Warga Terlilit Utang, Anak-anak Dipaksa Puasa

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas