AS Dilanda Skandal Seks Anak, Diduga Libatkan Tokoh Penting Donald Trump hingga David Copperfield
Bahkan Pangeran Andrew dari Inggris hingga musisi kawakan Michael Jackson dan pesulap David Copperfield juga dituduh terlibat.
Editor: Hasanudin Aco
Pengacara menambahkan kalau klaim media itu benar, maka agen-agen Secret Service diwajibkan untuk menyerahkan catatan perjalanan tentang perjalanan tersebut.
Menurut ABC, saksi Virginia Giuffre, yang juga menuntut Ghislaine Maxwell, rupanya berkali-kali berusaha supaya Clinton bersaksi mengenai hubungannya dengan Epstein - tetapi hasilnya nihil.
Donald Trump
Mantan presiden AS lainnya, Donald Trump, juga disebut-sebut dalam dokumen.
Saksi Johanna Sjoberg mengatakan Epstein pernah bilang kepadanya bahwa dirinya akan mengontak Trump saat mereka menuju salah satu kasino milik Epstein di New Jersey.
"Jeffrey bilang, 'Oke, kita telepon Trump'," kata Sjoberg dalam kesaksiannya. Epstein mengatakan ini setelah pilot pribadinya bilang pesawat tidak bisa mendarat di New York sehingga mereka harus berhenti di Atlantic City, New Jersey.
Berkas persidangan tidak menyebut dugaan kesalahan Trump. Sjoberg sempat ditanya apakah dia pernah memijat Trump, dan dia menjawab: "Tidak."
Pangeran Andrew
Johanna Sjoberg juga mengeklaim Pangeran Andrew meraba payudaranya di sofa apartemen Epstein di Manhattan pada 2001.
Dalam tuduhannya, Sjoberg mengatakan Pangeran Andrew menaruh tangannya di dada untuk berpose bersama Virginia Giuffre (penuduh lainnya), dan sebuah boneka bertuliskan "Pangeran Andrew".
Istana Buckingham sebelumnya menepis tudingan Sjoberg, yang menurut mereka: "sama sekali tidak benar".
Pada 2022, keluarga kerajaan Inggris memberikan uang jutaan kepada Giuffre dalam penyelesaian sengketa - Giuffre sebelumnya menuduh Pangeran Andrew melakukan pelecehan seksual kepada dirinya sewaktu dia masih berusia 17 tahun.
Pangeran Andrew mengeklaim dia tidak pernah bertemu dengan Giuffre - dan menyanggah tudingannya.