Reaksi Dunia atas Putusan ICJ: Disambut Baik, tapi Warga Gaza Akui Terpukul Tak Ada Gencatan Senjata
Beberapa warga Gaza mengakui merasa terpukul karena tidak ada perintah gencatan senjata yang diumumkan ICJ pada Jumat (26/1/2024).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Febri Prasetyo
Menteri Keamanan Nasional Israel Ben-Gvir
Sementara itu, Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Itamar Ben-Gvir mengejek ICJ setelah pengadilan mengeluarkan keputusan sementara.
“Den Hague shmague,” tulis menteri tersebut di platform media sosial X.
- Menteri Pertahanan Nasional Israel Yoav Gagah
Menurut Menteri Pertahanan Nasional Israel Yoav Gagah, Mahkamah Internasional di Den Haag sudah melangkah terlalu jauh.
"(Afsel) melangkah terlalu jauh dengan mengabulkan permintaan antisemit Afrika Selatan untuk membahas klaim genosida di Gaza, dan sekarang menolak untuk langsung menolak petisi tersebut," ucapnya. -
Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat
Amerika Serikat (AS) mengatakan keputusan ICJ konsisten dengan pandangan Washington bahwa Israel mempunyai hak untuk mengambil tindakan, sesuai dengan hukum internasional, untuk memastikan serangan 7 Oktober tidak terulang kembali.
"Kami terus percaya bahwa tuduhan genosida tidak berdasar dan mencatat bahwa pengadilan tidak membuat temuan tentang genosida atau menyerukan gencatan senjata dalam keputusannya dan bahwa pengadilan menyerukan pembebasan segera semua sandera yang ditahan oleh Hamas tanpa syarat,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.