Penembakan di Gereja Texas: Bocah 5 Tahun Kritis, Pelaku Tewas di Lokasi Kejadian
Peristiwa penembakan terjadi di sebuah gereja di Houston, Texas. Dua orang menjadi korban, sedangkan pelaku tewas di lokasi kejadian.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
Terpisah, para saksi mengungkapkan mereka mendengar beberapa kali suara tembakan.
Salah satu jemaat, Christina Rodriguez, mengatakan kepada wartawan bahwa dirinya mulai berteriak ketika terdengar suara tembakan.
Dia dan para jemaat lainnya langsung berlari ke bagian belakang perpustakaan yang berada di dalam gereja tersebut.
Jemaat gereja lainnya, Alan Guity, mengatakan bahwa saat insiden terjadi, dirinya tengah beristirahat di dalam ruang gereja sebelum kebaktian digelar.
Sementara ibunya merupakan penjaga pintu masuk bagi jemaat yang akan mengikuti kebaktian.
Pada saat penembakan terjadi, Alan langsung berteriak kepada ibunya.
“Bum, bum, bum, bum, bum dan saya berteriak ‘ibu’,” ceritanya.
Alan pun langsung berlari ke arah ibunya dan bertiarap di lantai sembari berdoa saat tembakan dari pelaku terus berlanjut.
Dia mengaku berada di lokasi kejadian selama lima menit sampai seseorang memberitahunya bahwa keadaan sudah aman.
Pada saat di luar gereja, Alan dan ibunya berusaha menenangkan jemaat lainnya yang ketakutan sembari bernyanyi lagu pujian dalam bahasa Spanyol.
“Bergeraklah dalam diriku, bergeraklah dalam diriku. Sentuhlah pikiran dan hatiku. Bergeraklah dalam diriku, Roh Kudus,” kata Alan menirukan nyanyian tersebut.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)