Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Perang Angkatan Laut AS Lawan Yaman Jadi Perang dengan Armada Terbesar AS Sejak Perang Dunia II

Pertempuran Angkatan Laut AS melawan Yaman menjadi perang dengan armada terbesar AS sejak Perang Dunia II.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Perang Angkatan Laut AS Lawan Yaman Jadi Perang dengan Armada Terbesar AS Sejak Perang Dunia II
US Navy
Gugus tempur Kapal Induk AL Amerika Serikat. 

"Selama satu dekade, Iran telah memasok Houthi [Ansarallah]. Mereka telah memasok mereka kembali. Mereka memasok mereka saat kita berada di sini sekarang, di laut," kata Cooper kepada O'Donnell. “Kami tahu hal ini sedang terjadi. Mereka memberikan saran dan memberikan informasi mengenai sasarannya.”

Menanggapi upaya AS untuk menggalang negara-negara sekutu untuk berperang di Yaman pada bulan Desember, politbiro Ansarallah Mohammed al-Bukhaiti bersumpah bahwa angkatan bersenjata Yaman tidak akan mundur.

Dia menyatakan bahwa "Yaman menunggu pembentukan koalisi paling kotor dalam sejarah untuk terlibat dalam pertempuran paling suci dalam sejarah. Bagaimana persepsi negara-negara yang bergegas membentuk koalisi internasional melawan Yaman untuk melindungi pelaku genosida Israel?"

Angkatan bersenjata Yaman mengumumkan pada 19 Februari serangan baru terhadap kapal komersial Inggris di Teluk Aden, menambahkan bahwa kapal tersebut hampir hancur.

“Angkatan laut Angkatan Bersenjata Yaman … melakukan operasi militer yang efektif, menargetkan kapal Inggris di Teluk Aden, RUBYMAR, dengan beberapa rudal angkatan laut,” kata juru bicara militer Yaman Yahya Saree dalam sebuah pernyataan.

Angkatan Laut AS terus memerangi pasukan Yaman di Laut Merah.  Ini dilakukan untuk mendukung israel.

Israel sedang melakukan kampanye genosida kepada warga Palestina di Gaza.

Berita Rekomendasi

(Sumber: The Cradle)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas