Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Shiseido, produsen kosmetik besar, telah memutuskan untuk mempesiun dinikan sekitar 1.500 karyawan di Jepang guna meningkatkan profitabilitas bisnis domestiknya.

Menurut pengumuman Shiseido 28 Februari 2024 lalu sekitar 1,500 karyawan akan pensiun dini dari anak perusahaan domestiknya Shiseido Jepang.

"Mereka adalah yang berusia di atas 45 tahun dan telah bekerja di perusahaan tersebut selama 20 tahun atau lebih," ungkap sumber Tribunnews.com di Shiseido.

Periode perekrutan adalah dari pertengahan April hingga awal Mei 2024, Shiseido mencari skeitar 1500 orang untuk dipensiunkan.

Pembayaran tambahan berdasarkan usia akan ditambahkan ke tunjangan pensiun reguler, dan layanan dukungan pekerjaan kembali akan diberikan kepada mereka yang ingin melakukan pensiun dini.

Baca juga: Indonesia dan ADB Setuju Percepat Pensiun Dini PLTU

Shiseido saat ini memiliki sekitar 13.000 karyawan grup yang terlibat dalam bisnis domestik, tidak termasuk fungsi kantor pusat dan yang akan dipensiun dini yang akan direkrut kali ini mewakili lebih dari 10 persen dari mereka.

Mengenai bisnis domestiknya, Shiseido berupaya memperkuat mereknya yang berdaya saing tinggi dan memperluas penjualan online, sambil mempromosikan seleksi dan konsentrasi, seperti mengurangi biaya, dan perekrutan pensiun dini ini untuk meningkatkan profitabilitas bisnis domestiknya.

"Saya pikir itu adalah hal yang baik sebagai bagian dari peningkatan profit perusahaan di masa depan."

Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.