Israel-AS Makin Tak Akur, Pejabat Zionis Keluhkan Kiriman Senjata AS yang Makin Lemot Tibanya
Lambatnya pengiriman bantuan militer itu terjadi di tengah ketegangan antara AS dan Israel perihal krisis kemanusiaan di Jalur Gaza.
Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Pengiriman bantuan militer dari Amerika Serikat (AS) kepada Israel dilaporkan makin lambat.
Dilansir dari Yedioth Ahronoth, lambatnya pengiriman itu terjadi di tengah ketegangan antara AS dan Israel perihal krisis kemanusiaan di Jalur Gaza.
Kepada ABC News, seorang pejabat Israel mengklaim pengiriman itu kini jauh lebih lambat daripada sebelumnya.
Di sisi lain, pejabat AS membantah adanya perlambatan pengiriman senjata ke negara Zionis itu.
Menurut dia, tidak ada kesengajaan dalam penundaan pengiriman bantuan AS kepada Israel. Selain itu, kebijakan AS juga tidak berubah.
Adapun menurut pejabat Israel di atas, bantuan militer AS kepada Israel mengalir deras pada awal perang Israel-Hamas. Akan tetapi, pengiriman bantuan itu menjadi makin lambat.
Dia kemudian mempertanyakan penyebab lambatnya pengiriman. Selanjutnya, dia menegaskan bahwa laju pengiriman bantuan menurun drastis belakangan ini.
Pejabat AS kemudian menyampaikan klarifikasi yang berisi klaim bahwa AS tidak punya niat untuk sengaja melambatkan pengiriman bantuan kepada sekutu dekatnya itu.
Dia juga sekali lagi menegaskan bahwa kebijakan AS perihal bantuan militer kepada Israel tidak berubah.
Namun, sebelumnya laporan dari Politico menyebutkan bahwa Presiden AS Joe Biden mungkin akan mempertimbangkan syarat bantuan militer selanjutnya bagi Israel jika Israel nekat menyerang Kota Rafah di Gaza.
Pejabat AS belum mengonfirmasi keputusan semacam itu dan kemudian menegaskan pentingnya untuk melanjutkan dialog serta kerja sama di antara kedua negara itu.
Baca juga: Damaskus: Sejumlah Titik di Suriah Terkena Serangan Udara Israel, 1 Tentara Terluka
Israel bisa terancam kehilangan dukungan militer
Beberapa hari lalu ada delapan senator AS yang mengirim surat kepada Biden agar dia mendesak Israel untuk memperbanyak masuknya bantuan ke Gaza.
Jika Israel tidak melakukannya, negara itu disebut terancam kehilangan dukungan militer dari AS.
Para senator AS memang mulai mempertanyakan dukungan AS kepada Israel yang terus berlanjut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.