Media Israel: IDF Klaim Hizbullah dan Amal Syiah Lebanon Pakai Ambulans Buat Aktivitas Terorisme
Media Israel: Pasukan Pertahanan Israel (IDF) klaim Hizbullah dan kelompok amal Syiah Lebanon menggunakan ambulans untuk melakukan aktivitas terorisme
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Bobby Wiratama
Beberapa anggota organisasi tersebut juga telah terbunuh dalam bentrokan antara Israel dan Hizbullah sejak Oktober.
Pada tahun 2022, Adraee mengumumkan bahwa seorang pria bernama Hatem Sheet , juga penduduk Kfarkela, menjalankan operasi penyelundupan narkoba dan senjata dari rumahnya untuk Hizbullah.
Adraee menambahkan pada hari Selasa (19/3/2024) bahwa Hussein Khalil, seorang penduduk kota Baraachit yang terbunuh dalam serangan Israel di Blida telah diidentifikasi sebagai anggota Organisasi Kesehatan Islam.
Fotonya di masa lalu difoto terlihat mengenakan lencana Amal Syiah.
Penggunaan organisasi sipil oleh Hizbullah untuk terorisme
Ini bukan pertama kalinya Hizbullah tertangkap menggunakan organisasi sipil untuk tujuan militer.
Hizbullah telah berulang kali dituduh menggunakan organisasi lingkungan Green Without Borders sebagai kedok kegiatan teroris di dekat perbatasan Lebanon-Israel.
Pada tahun 2017, Kepala Direktorat Intelijen IDF saat itu, Herzi Halevi, menyatakan bahwa Hizbullah telah mendirikan pos-pos terdepan yang ditandai dengan logo Hijau Tanpa Batas di sepanjang perbatasan.
Menurut IDF, organisasi tersebut sebagian didanai oleh Hizbullah.
Organisasi Green Without Borders mendapat sanksi dari Amerika Serikat (AS) pada Agustus tahun lalu karena hubungannya dengan aktivitas teroris Hizbullah.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.