Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Media Asing Sorot Sidang Sengketa Pilpres 2024: 2 Kubu yang Kalah Tuntut Pemilihan Ulang

Media asing menyoroti sidang sengketa pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di Indonesia, dua kubu yang kalah minta pemilihan diulang tanpa Prabowo-Gibran

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
zoom-in 5 Media Asing Sorot Sidang Sengketa Pilpres 2024: 2 Kubu yang Kalah Tuntut Pemilihan Ulang
Kolase Tribunnews/Tangkap Layar Media Asing
5 Media Asing Sorot Sidang Sengketa Pilpres 2024. Media asing menyoroti sidang sengketa pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di Indonesia, dua kubu yang kalah minta pemilihan diulang tanpa Prabowo-Gibran 

Sementara itu, gugatan kubu Ganjar Pranowo-Mahfud MD, lebih menuntut agar MK membatalkan hasil pemilu dan pasangan terpilih, Prabowo-Gibran.

Ganjar-Mahfud meminta MK memerintahkan KPU untuk menyelenggarakan pemungutan suara ulang tanpa partisipasi Gibran.

"Yang mengejutkan kami semua, yang benar-benar menghancurkan moral, adalah penyalahgunaan kekuasaan," kata Pranowo di pengadilan.

"Ketika pemerintah menggunakan seluruh sumber daya negara untuk mendukung kandidat tertentu, ketika aparat keamanan digunakan untuk membela kepentingan politik pribadi, maka hal tersebut tidak akan terjadi," lanjutnya.

"Inilah saatnya kita mengambil sikap tegas menolak segala bentuk intimidasi dan penindasan," paparnya.

4. Ap News, judul: A losing candidate in Indonesia’s presidential election demands a revote, alleging fraud

Ganjar Pranowo dan pendukungnya menyebut Gibran seharusnya tidak diperbolehkan maju Pilpres 2024.

Berita Rekomendasi

Kubu 03 juga menuding dana negara digunakan untuk membeli suara.

5. ABC News, judul: Indonesia's top court begins hearing election appeals of 2 losing candidates alleging fraud

Sebenarnya, banyak yang berharap bahwa Jokowi tetap netral dalam Pilpres 2024.

Sementara itu, selama sidang sengketa pilpres digelar, lusinan pengunjuk rasa mengadakan unjuk rasa damai yang riuh memadati gedung pengadilan.

Dalam aksinya, demonstran menyatakan akan mengawasi persidangan.

Pihak berwenang memblokir jalan-jalan menuju pengadilan tempat sekitar 400 polisi dikerahkan di dalam dan sekitar gedung.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas