Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Netanyahu Desak Knesset Sahkan Undang-undang Al-Jazeera, Larang Berita Asing Beroperasi di Israel

Netanyahu meminta pemerintah koalisinya pada tanggal 1 April untuk menyetujui undang-undang yang dikenal “undang-undang Al-Jazeera.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Netanyahu Desak Knesset Sahkan Undang-undang Al-Jazeera, Larang Berita Asing Beroperasi di Israel
AFP/JACK GUEZ
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pidato dalam kunjungannya melihat drone Hermes 900 di pusat kendaraan udara tak berawak (UAV) Israel, Pangkalan Udara Palmachim dekat kota Rishon LeZion. (5 Juli 2023). ( JACK GUEZ/AFP) 

Netanyahu mendesak parlemen untuk mengesahkan undang-undang yang melarang jaringan berita asing.

Undang-undang tersebut akan mengizinkan Israel untuk menutup jaringan asing dan menyita peralatan mereka jika dianggap menimbulkan ancaman keamanan.


Knesset Israel Sahkan Undang-undang Tutup Al Jazeera

Knesset Israel mengesahkan undang-undang untuk menutup Al Jazeera. Knesset Israel pada hari Senin telah mengesahkan undang-undang yang mengizinkan penutupan televisi Al Jazeera.

Undang-undang tersebut disahkan dengan perbandingan 71 banding 10 dalam pembacaan kedua dan ketiga di sidang pleno Knesset.

Pembacaan pertama RUU tersebut disahkan pada 12 Februari.

Berdasarkan RUU tersebut, menteri komunikasi akan diberi wewenang untuk menutup jaringan asing yang beroperasi di Israel dan menyita peralatan mereka jika menteri pertahanan mengidentifikasi bahwa siaran mereka menimbulkan bahaya nyata bagi keamanan negara.

Menyusul pengesahan undang-undang tersebut, Menteri Komunikasi Israel Shlomo Karhi bersumpah bahwa saluran Al Jazeera yang didanai Qatar akan ditutup dalam beberapa hari mendatang.

BERITA REKOMENDASI

Senin pagi, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji untuk segera bertindak untuk menutup Al Jazeera setelah RUU tersebut disahkan di Knesset.

AS menggambarkan pengesahan RUU penutupan Al Jazeera sebagai sesuatu yang mengkhawatirkan.

"Kami percaya pada kebebasan pers. Ini sangat penting. Ini sangat penting. Dan Amerika Serikat mendukung pekerjaan penting yang dilakukan jurnalis di seluruh dunia dan termasuk mereka yang meliput konflik di Gaza," Juru Bicara Gedung Putih Kata Karine Jean-Pierre saat konferensi pers.

Al Jazeera memiliki kantor di Israel dan tim koresponden yang bekerja sepanjang tahun, termasuk meliput perang Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Perang di Gaza telah menewaskan hampir 32.850 orang sejak 7 Oktober 2023.

(Sumber: The Cradle, Anadolu Ajansı)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas