Gadis Jepang Resign dari Kerja Part Time Sebagai Pacar Sewaan Usai Tahu Sosok Pria yang Dikencaninya
Mereka melakukan aktivitas layaknya orang pacaran seperti nonton film, nongkrong di coffeshop, ngobrol di taman, dan masih banyak lagi
Editor: Eko Sutriyanto
Kedua pria asal Malaysia ini menjalani pekerjaan sebagai pacar sewaan.
Berawal dari iseng, dua pemuda ini justru kebanjiran job dengan menawarkan jasa pacar sewaan.
Tak tanggung-tanggung, mereka bisa meraup untung hingga Rp 100 juta sebulan.
Salah satu penyedia jasa pacar sewaan, Raihan (bukan nama sebenarnya), awalnya hanya iseng menjadi pacar sewaan di sela-sela kesibukan kuliah.
Baca juga: Profil Vadel Badjideh, Pacar Lolly Anak Nikita Mirzani, Dancer dan Seleb TikTok
Raihan membuka jasa pacar sewaan untuk menambah uang jajan.
Namun siapa sangka, keisengannya justru membawa rezeki.
Saking larisnya, Raihan mematok tarif RM3500 atau sekitar Rp 1,1 juta per jam untuk jasa sewa pacar tersebut.
Pemuda berusia 20 tahun ini akan memberikan layanan bak seorang pacar seperti ngobrol lewat telepon, video call, atau menemani kencan.
Dalam satu hari Raihan bahkan bisa melayani lima klien yang memintanya untuk menjadi pacar sewaan.
"Dalam sehari, paling sedikit ada satu klien, atau tiga hingga lima klien. Berapa lama tergantung klien. Semakin lama, semakin banyak mereka harus bayar," ujar Raihan, seperti TribunTrends kutip dari Harian Metro, Rabu (20/9/2023).
Raihan sendiri tak berani terlalu banyak menerima klien karena takut tidak bisa mengatur waktu.
Terlebih saat ini dia juga masih kuliah.
Pelanggan yang memakai jasa pacar sewaan Raihan pun berasal dari berbagai kalangan.
Mulai dari pekerja, pesohor, hingga orang yang sudah menikah menjadi klien Raihan.