Hacker Iran Bobol Sistem Radar Israel, Klaim Sebarkan 500 Ribu Pesan Teks Ancaman ke Warga Tel Aviv
Sebuah kelompok cyber Iran yang bernama Handala mengaku telah meretas sistem radar Israel.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Febri Prasetyo
Sebelumnya, mereka telah melakukan serangan siber terhadap situs web pemerintah dan sektor swasta.
Meski kabar peretasan ini belum dikonfirmasi oleh Israel, pakar keamanan Israel menyatakan kekhawatirannya atas kemungkinan adanya serangan siber terhadap situs-situs nasional.
Serangan Iran ke Israel
Iran melancarkan serangan besar-besaran terhadap di Israel.
Dalam serangannya, Iran mengirimkan ratusan rudal dan drone.
Serangan ini sebagai pembalasan atas serangan udara mematikan pada 1 April terhadap gedung konsulatnya di Damaskus.
Seorang komandan senior Pasukan Quds IRGC, Mohammad Reza Zahedi, terbunuh pada 1 April dalam serangan udara Israel.
Hal itu mendorong Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei bersumpah untuk membalas dendam.
IRGC mengatakan rudal balistiknya ditembakkan hampir satu jam setelah drone bergerak lebih lambat.
Permusuhan antara Israel dan Iran telah memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di kawasan.
Serangan tersebut terjadi di tengah perang brutal Israel di Jalur Gaza, yang telah berlangsung selama lebih dari setengah tahun.
Serangan militer Israel yang membabi buta di wilayah Palestina telah menewaskan sedikitnya 33.729 warga Gaza sejak 7 Oktober, sebagian besar perempuan dan anak-anak.
Jumlah korban jiwa diperkirakan jauh lebih tinggi karena ribuan orang masih terjebak di bawah reruntuhan,
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Konflik Iran vs Israel