Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun
BBC

Dilema Yordania sebagai satu-satunya negara Arab yang cegat serangan Iran ke Israel – Bagaimana hubungan antara ketiga negara ini?

Yordania, sebagai satu-satunya negara Arab yang mencegat serangan Iran terhadap Israel, berada dalam posisi canggung. Konfrontasi…

zoom-in Dilema Yordania sebagai satu-satunya negara Arab yang cegat serangan Iran ke Israel – Bagaimana hubungan antara ketiga negara ini?
BBC Indonesia
Dilema Yordania sebagai satu-satunya negara Arab yang cegat serangan Iran ke Israel – Bagaimana hubungan antara ketiga negara ini? 

Yordania menjadi negara Arab kedua yang menjalin hubungan dengan Israel. Sejak saat itu, Yordania hidup dalam kontradiksi antara kepentingan Palestina di kalangan warganya dan pentingnya kerja sama militer dengan Israel dan AS demi menjamin pertahanannya menghadapi konflik yang rumit di Timur Tengah.

Contoh terbaru dari sulitnya menjaga keseimbangan ini terlihat dalam respons terhadap serangan Iran pada Sabtu lalu.

Pemerintah Yordania menyatakan intersepsi rudal dan drone Iran sebagai upaya pertahanan di wilayah udara mereka untuk menghindari risiko terhadap penduduk Yordania. Mereka juga berhati-hati dalam menunjukkan solidaritas atau simpatinya terhadap Israel.

Para pemimpin di Amman tampaknya memahami latar belakang serangan itu serta demonstrasi di depan kedutaan besar Israel yang menuntut agar intervensi militer di Gaza diakhiri.

Namun kenyataannya, menurut Al-Omari, “mencegat rudal Iran adalah keputusan yang diambil dengan mudah”. Mengapa demikian?

Karena Iran adalah negara yang tidak lebih populer dari Israel di Yordania.

Bagaimana hubungan antara Yordania dan Iran?

Al-Omari mengatakan bahwa “pandangan terhadap Iran di Yordania saat ini sangat negatif”.

BERITA TERKAIT

“Kejahatan dan pelanggaran yang dilakukan dalam perang Suriah oleh kelompok-kelompok yang didukung Teheran masih diingat."

"Iran juga diyakini mencoba menggoyahkan Yordania sebagai bagian dari strategi regional mereka melawan Israel dan AS,” jelas Al-Omari.

Teheran telah mensponsori kelompok bersenjata serupa selama bertahun-tahun di Lebanon, Yaman, Suriah dan Irak. Mereka menyebut kelompok-kelompok itu sebagai “poros perlawanan” terhadap Israel dan AS.

Hizbullah Lebanon adalah yang paling menonjol di antara kelompok-kelompok itu, namun mereka menjadikan Israel sebagai musuh utama mereka.

Kekhawatiran utama Yordania adalah Iran akan menerapkan taktik serupa di negara mereka.

Itulah sebabnya pernyataan Abu Ali al Askari, juru bicara milisi Irak pro-Iran Kataeb Hizbullah memicu kekhawatiran tersendiri.

Halaman
1234
Sumber: BBC Indonesia
BBC
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas