Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Kuasai Penyeberangan Rafah yang Merupakan Jalur Penting Keluar Masuk Gaza dan Mesir

Pasukan Israel kini telah mengambil alih penyeberangan Rafah, jalur penting untuk pengiriman bantuan dan evakuasi warga Palestina ke Mesir.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Israel Kuasai Penyeberangan Rafah yang Merupakan Jalur Penting Keluar Masuk Gaza dan Mesir
Pasukan Pertahanan Israel
Pasukan IDF di perbatasan Rafah sisi Gaza pada 7 Mei 2024 

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Israel menguasai Jalur Gaza di perbatasan Rafah dengan Mesir, Selasa (7/5/2024), Associated Press melaporkan.

Berdasarkan keterangan militer Israel (IDF), Brigade 401 memasuki penyeberangan Rafah pada Selasa pagi, dan mengambil “kendali operasional” di titik perbatasan yang penting.

Rekaman yang dirilis militer Israel menunjukkan bendera Israel berkibar dari tank yang merebut area penyeberangan itu.

IDF juga melakukan serangkaian serangan dan pengeboman di Rafah semalam.

Serangan itu menewaskan sedikitnya 23 warga Palestina, termasuk setidaknya 6 wanita dan 5 anak-anak, menurut catatan rumah sakit yang dilihat oleh The Associated Press.

Persimpangan Rafah adalah jalur utama masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dan merupakan jalan keluar bagi mereka yang bisa mengungsi ke Mesir.

Penyeberangan Rafah dan Kerem Shalom, pintu masuk bantuan lainnya, telah ditutup setidaknya selama dua hari terakhir.

Seorang jurnalis berdiri dengan mikrofon ketika ambulans Kementerian Kesehatan Palestina melintasi gerbang untuk memasuki perbatasan Rafah di Jalur Gaza selatan sebelum menyeberang ke Mesir pada 1 November 2023. Puluhan pemegang paspor asing yang terjebak di Gaza mulai meninggalkan negara yang dilanda perang tersebut. Wilayah Palestina pada 1 November ketika penyeberangan Rafah ke Mesir dibuka untuk pertama kalinya sejak serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober, menurut koresponden AFP. (Photo by Mohammed ABED / AFP)
Seorang jurnalis berdiri dengan mikrofon ketika ambulans Kementerian Kesehatan Palestina melintasi gerbang untuk memasuki perbatasan Rafah di Jalur Gaza selatan sebelum menyeberang ke Mesir pada 1 November 2023.  (AFP/MOHAMMED ABED)
Berita Rekomendasi

Meskipun pintu masuk yang lebih kecil masih beroperasi, ditutupnya perlintasan Rafah ini dapat menganggu pengiriman makanan, obat-obatan dan pasokan lain yang menjaga kelangsungan hidup penduduk Gaza.

Wael Abu Omar, juru bicara Otoritas Penyeberangan Palestina, mengakui pasukan Israel telah merebut penyeberangan tersebut dan menutup fasilitas tersebut untuk sementara waktu.

Abu Omar mengatakan, serangan telah menargetkan daerah di sekitarnya sejak Senin.

Mesir sebelumnya telah memperingatkan bahwa setiap penguasaan Rafah – yang seharusnya menjadi bagian dari zona perbatasan demiliterisasi – atau serangan yang memaksa warga Palestina melarikan diri ke Mesir, akan mengancam perjanjian damai tahun 1979 dengan Israel yang merupakan kunci utama keamanan regional.

Baca juga: Tank Israel Masuki Rafah, Hanya Berjarak 200 Meter dari Perbatasan Mesir

Perundingan Gencatan Senjata yang Tak Menentu

Sementara itu, perundingan gencatan senjata dengan Hamas masih berada di ujung tanduk.

Pada hari Senin (6/5/2024), Hamas mengatakan pihaknya menerima proposal gencatan senjata yang dimediasi Mesir-Qatar.

Tetapi Israel bersikeras bahwa kesepakatan itu tidak memenuhi tuntutan intinya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas