12 Kandidat Potensial Presiden Iran Pengganti Ebrahim Raisi, Urutan Pertama Ada Mohammad Mokhber
Pemilu harus diadakan dalam waktu 50 hari setelah kematian presiden. Berikut adalah beberapa tokoh yang mungkin berharap untuk mencalonkan diri
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Bobby Wiratama
Ia ingin menunjuk Zarif sebagai wakil presiden pertamanya jika dia menang pada tahun 2021.
Seorang mantan pejabat Iran mengatakan kepada MEE bahwa belum ada keputusan yang diambil ketika kondisi politik masih sangat tidak menentu.
Namun begitu gambarannya menjadi lebih jelas, ia mungkin memutuskan untuk mencalonkan diri.
9. Ali Syamkhani
Ali Syamkhani adalah mantan ketua Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran.
Ia menarik perhatian tahun lalu dengan menandatangani perjanjian yang ditengahi Tiongkok dengan Arab Saudi untuk melanjutkan hubungan.
Ia juga mantan komandan Garda Republik dan mantan menteri pertahanan.
Seorang sumber yang dekat dengan kaum reformis mengatakan kepada MEE bahwa Shamkhani berada dalam posisi yang baik sekarang, setelah mengumpulkan banyak kekayaan dengan menyelundupkan minyak dan menghindari sanksi AS.
Namun, kaum reformis dan moderat cenderung memandangnya secara negatif, karena Shamkhani menentang upaya untuk menghidupkan kembali perjanjian nuklir pada masa jabatan kedua Rouhani.
Kecil kemungkinan Khamenei akan memberinya lampu hijau untuk mencalonkan diri.
Selain 9 nama di atas, kandidat potensial lainnya yakni:
10. Mohammad Javad Azari Jahromi: Mantan menteri komunikasi populer yang memiliki peluang besar untuk menang jika disetujui oleh dewan.
11. Alireza Zakani: Walikota Teheran yang kontroversial.
12. Saeed Mohammad: Seorang komandan muda Garda Republik yang diberhentikan dari jabatannya.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.