Israel Mau Serbu Masuk Lebanon, Hizbullah Luncurkan Belasan Rudal ke Mabes IDF di Golan
pihak Hizbullah mengatakan kalau mereka menargetkan markas besar tentara Israel di lokasi Al-Baghdadi, Golan, Rabu malam
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Israel Mau Serbu Masuk Lebanon, Hizbullah Luncurkan Belasan Rudal ke Mabes IDF di Al-Baghdadi Golan
TRIBUNNEWS.COM - Ancaman Israel yang mengklaim siap mengerahkan pasukan ke dalam Lebanon direspons gerakan perlawanan Hizbullah dengan penggencaran serangan.
Seusai 'membakar' Kiryat Shmona, Hizbullah kembali melancarkan serangan besar ke wilayah pendudukan Israel di bagian Utara negara tersebut.
Baca juga: Netanyahu Datangi Perbatasan Lebanon Seusai Dibakar Hizbullah, IDF Siapkan 350 Ribu Personel
Sumber-sumber Palestina pada Rabu (5/6/2024) malam mengatakan kalau sebanyak 12 rudal diluncurkan dari Lebanon selatan menuju Golan di wilayah Suriah yang diduduki Israel.
Adapun pihak Hizbullah mengatakan kalau mereka menargetkan markas besar tentara Israel di lokasi Al-Baghdadi, Golan.
Serangan bergelombang belasan rudal itu diklaim Hizbullah menyebabkan korban jiwa di antara barisan IDF.
Baca juga: Jenderal IDF: Dikeroyok 6 Front Pertempuran, 3 Ribu Rudal Tiap Hari akan Meluncur ke Israel
IDF Segera Serbu Lebanon
Serangan-serangan Hizbullah ini tampaknya membuat Israel kepayahan.
IDF awalnya diketahui memiliki kebijakan untuk bersifat defensif, hanya membalas konfrontasi di sekitar perbatasan.
Baca juga: Biasanya Menyerang, Tentara Israel Kini Diajari Bertahan: Gali Lubang Berdiam di Perbatasan Lebanon
Namun, kerusakan karena serangan Hizbullah tampaknya sudah pada tahap 'kehancuran' yang membuat petinggi militer Israel menyatakan siap mengubah kebijakan menjadi ofensif dengan menyerbu masuk Lebanon.
Kepala Staf Tentara Israel Herzi Halevi mengatakan pada hari Selasa bahwa Israel hampir membuat keputusan mengenai Lebanon.
"Dan tentara Israel siap untuk keputusan ini, setelah meningkatnya eskalasi antara Tel Aviv dan Hizbullah," katanya.
Halevi menambahkan penilaian situasi yang dilakukannya bersama Komisaris Layanan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Israel, Eyal Kaspi di kamp Gibor di perbatasan utara menyatakan, situasi memang sudah kritis dan perlu ada keputusan yang diambil.
Halevi menekankan, IDF siap menjalankan misi, terutama karena mereka telah menuntaskan pelatihan khusus untuk mengatasi front utara.
Baca juga: Tuntaskan Latihan Perang, Brigade Golani Israel Bersiap Serbu Lebanon, Hizbullah Sediakan Kejutan
“Kami siap, setelah pelatihan ekstensif, untuk melancarkan serangan di utara... Kami mendekati titik pengambilan keputusan,” kata dia.