Jubir IDF Akui Israel Mustahil Hancurkan Hamas: Ini Seperti Melempar Abu ke Mata
Jubir IDF Daniel Hagari mengakui Israel mustahil hancurkan Hamas dan bebaskan semua sandera melalui operasi militer di Jalur Gaza.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, juga menanyakan strategi yang jelas kepada Netanyahu, setelah pasukannya diklaim berhasil mengusir Hamas dari wilayah tertentu di Jalur Gaza.
Di sisi lain, Yoav Gallant tidak akan menyetujui pemerintahan militer Israel untuk menjalankan Jalur Gaza, seperti yang diusulkan Netanyahu, seperti diberitakan Al Arabiya.
Jumlah Korban
Saat Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 37.372 jiwa dan 85.452 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Selasa (18/6/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, seperti dilaporkan Anadolu.
Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023).
Israel memperkirakan kurang lebih ada 120 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.
Sementara itu, lebih dari 8.000 warga Palestina yang masih berada di penjara-penjara Israel, menurut laporan The Guardian pada Desember 2023 lalu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel