Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Poros Perlawanan Harus Membuat Israel Menyesali Serangan Gencar ke Gaza, Kata Menlu Iran

Poros Perlawanan harus membuat Israel menyesali serangan gencar di Gaza, Kata Menlu Iran.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Poros Perlawanan Harus Membuat Israel Menyesali Serangan Gencar ke Gaza, Kata Menlu Iran
Twitter
Ali Bagheri Kani saat ini ditunjuk menjadi penjabat menteri luar negeri Iran 

Poros Perlawanan Harus Membuat Israel Menyesali Serangan Gencar ke Gaza, Kata Menlu Iran

TRIBUNNEWS.COM- Poros Perlawanan harus membuat Israel menyesali serangan gencar di Gaza, Kata Menlu Iran.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh pejabat tinggi Iran dalam pertemuan dengan pemimpin politbiro Hamas di Qatar.

Menteri Luar Negeri sementara Iran Ali Bagheri Kani bertemu dengan pemimpin senior Hamas Ismail Haniyeh di Qatar pada tanggal 20 Juni, di mana keduanya membahas upaya perang saat ini.

Bagheri Kani mengatakan kelompok perlawanan harus menggunakan kemampuan mereka untuk membuat Israel membayar agresinya terhadap rakyat Palestina di Gaza.

“Penting untuk menerapkan semua kapasitas agar agresi dan kejahatan Zionis menimbulkan kerugian,” kata pejabat Iran.

Dia mencatat bahwa hal ini tidak boleh terbatas pada sayap militer di lapangan yang memerangi pasukan Israel tetapi juga merupakan tanggung jawab kepemimpinan politik.

Berita Rekomendasi

Menteri Iran mengatakan bahwa perlawanan harus dilakukan dalam bidang hukum dan politik serta dalam diplomasi publik.

Dia memuji ketabahan rakyat Palestina dan pejuang perlawanan Palestina dan memaparkan upaya politik Iran untuk lebih mendukung kekuatan perlawanan.

Haniyeh memuji dukungan Iran dan berterima kasih kepada pemimpin tertinggi Republik Islam, Ali Khamenei, dan masyarakat atas solidaritas mereka.

Pemimpin Hamas juga menegaskan bahwa posisi gerakan tersebut sesuai dengan ketentuan gencatan senjata dalam resolusi Dewan Keamanan PBB dan pidato Presiden AS Joe Biden.

Hingga saat ini, upaya negosiasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel yang dimediasi oleh Qatar, Mesir, dan Amerika Serikat belum mencapai kesepakatan terhadap solusi gencatan senjata permanen yang mencakup pembebasan tawanan Israel.

Dalam pertemuan tersebut, Haniyeh memuji kelompok pendukung di Lebanon, Yaman, dan Irak atas “dampak positif” mereka terhadap situasi di Palestina.

Dia juga memuji pidato Sekretaris Jenderal Hizbullah Hassan Nasrallah pada hari Rabu karena menegaskan kembali tujuan tegas front perlawanan untuk menghentikan perang Israel di Gaza.

Baik Haniyeh maupun Bagheri Kani menekankan pentingnya menyatukan dunia Islam untuk menghentikan genosida dan memberikan bantuan yang diperlukan kepada warga Palestina di daerah kantong yang terkepung.

(Sumber: The Cradle)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas