Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mimpi Buruk bagi Israel, Digempur 65 Rudal Hizbullah dan Drone Houthi di Hari yang Sama

Di hari yang sama, Jumat (19/7/2024), Israel menghadapi serangan rudal Hizbullah dan drone Houthi.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Mimpi Buruk bagi Israel, Digempur 65 Rudal Hizbullah dan Drone Houthi di Hari yang Sama
Jalaa MAREY / AFP
Rudal yang ditembakkan dari Lebanon selatan dicegat oleh sistem pertahanan udara Iron Dome Israel di wilayah Galilea Atas di Israel utara, pada 15 Juli 2024, di tengah bentrokan lintas batas yang sedang berlangsung antara pasukan Israel dan pejuang Hizbullah Lebanon - Di hari yang sama, Jumat (19/7/2024), Israel menghadapi serangan rudal Hizbullah dan drone Houthi. 

Akibat serangan drone itu, satu orang tewas dan 10 lainnya terluka.

Korban tewas diketahui bernama Yevgeny Ferder, warga Tel Aviv.

Ferder yang asli Belarus, pindah ke Israel dua tahun yang lalu saat Rusia mulai menyerang Ukraina.

Ia dilaporkan bekerja di sebuah hotel di Tel Aviv yang terkena serangan drone.

Houthi telah mengonfirmasi serangan itu.

Juru Bicara Houthi, Yahya Saree, mengatakan pihaknya menggunakan drone Yafa dalam serangan tersebut.

Baca juga: 2 Serangan Brutal Anjing Pasukan Israel pada Warga Palestina, Sebabkan Pria Disabilitas Tewas

Nama drone itu diambil dari nama kota Palestina yang diduduki oleh Israel yang merupakan bagian dari Tel Aviv.

Berita Rekomendasi

"Angkatan Udara kami melakukan operasi militer menggunakan drone di Tel Aviv," kata Saree, Jumat.

Ia mengklaim operasi itu "menyerang target penting di wilayah Tel Aviv."

"Drone ini dirancang dengan tujuan khusus supaya bisa menghindari radar musuh," imbuhnya.

Houthi sendiri telah mendeklarasikan wilayah Tel Aviv sebagai "wilayah tak aman".

Karena itu, Tel Aviv "akan menjadi target utama" bagi senjata-senjata Houthi.

Serangan drone itu merupakan serangan pertama Houthi yang menargetkan Tel Aviv.

Sebagian besar serangan Houthi sebelumnya hanya menyasar kota pesisir Eliat dan Haifa.

Houthi sendiri telah menargetkan kapal-kapal yang dimiliki, berbendera, dioperasikan oleh Israel, atau menuju ke pelabuhan-pelabuhan Israel di Laut Merah dan Teluk Aden menggunakan rudal dan drone.

Aksi itu merupakan bentuk solidaritas terhadap Gaza, yang telah berada di bawah serangan gencar Israel sejak 7 Oktober tahun lalu.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas