MUFG dan Tepco Jepang Kurangi Remunerasi Para Eksekutif Gara-gara Akses Tidak Sah
MUFG diperintahkan oleh FSA untuk meningkatkan operasi mereka untuk berbagi informasi non-publik dari perusahaan klien tanpa izin.
Editor: Dewi Agustina
Perusahaan mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi remunerasi presiden dan dua wakil presiden untuk memperjelas tanggung jawab manajemen.
Mengenai masalah ini, Komite Pemantau Transaksi Listrik dan Gas Kementerian Ekonomi, Perdagangan dan Industri (METI) mengeluarkan rekomendasi kepada TEPCO Power Grid pada tanggal 20 Juni untuk meningkatkan operasinya untuk mencegah jangan sampai terulangnya kembali, dengan alasan kekurangan dalam manajemen informasi.
Menanggapi hal ini, pada tanggal 19 Juli lalu, perusahaan melaporkan kepada Komite Pemantau Transaksi Listrik dan Gas tentang status upaya untuk mencegah terulangnya kembali, dan mengumumkan tindakan disipliner dari mereka yang terlibat untuk memperjelas tanggung jawab manajemen.
Menurut perjanjian tersebut, Presiden Yoshinori Kaneko akan mengurangi 30% dari remunerasi bulanannya, dan kedua wakil presiden akan menerima pengurangan 20% dari remunerasi bulanan mereka selama satu bulan.
"Kami akan terus melakukan yang terbaik untuk memastikan netralitas dan keandalan sebagai operator transmisi dan distribusi daya dengan menerapkan langkah-langkah secara menyeluruh untuk mencegah terulangnya dan manajemen informasi," kata TEPCO Power Grid.
Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@sekolah.biz Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsapp.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.