Terkejut, Mufti Besar Oman Minta Muslim di Seluruh Dunia Bela Yaman yang Diserang Israel
Mufti Besar Kesultanan Oman,meminta muslim di seluruh dunia membantu dan membela Yaman yang baru saja diserang Israel.
Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Tiara Shelavie
Hizbullah meyakini serangan Israel justru akan menguatkan tekad rakyat Yaman untuk melanjutkan perjuangan mereka.
"Kami percaya bahwa langkah bodoh yang diambil Zionis ini adalah permulaan fase konfrontasi baru yang berbahaya dan sangat penting di level seluruh kawasan ini, dan bahwa kami punya kepercayaan penuh terhadap kepemimpinan rakyat Yaman, dengan pengetahuannya, keberaniannya, dan kekuatannya, mampu mengambil langkah yang sesuai dan diperlukan guna menghalangi musuh ini dan sekutu regional dan internasionalnya."
Di samping itu, Hizbullah juga menyampaikan dukacitanya untuk para syuhada yang gugur dalam perjalanan ke Yerusalem.
Israel: Balasan atas serangan Houthi
Menurut Israel, serangan ke Kota Hodeidah di Yaman adalah balasan atas serangan Houthi.
Serangan itu dilancarkan sehari setelah Houthi mengklaim berada di balik serangan pesawat nirawak yang mengguncang ibu kota Israel, Tel Aviv.
Dilaporkan ada satu orang yang tewas dan sepuluh lainnya terluka dalam serangan di Tel Aviv.
Baca juga: Sedikitnya 80 Orang Terluka akibat Serangan Israel di Pelabuhan Yaman, Houthi Berjanji Akan Membalas
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Yaman mengatakan lebih dari 80 orang mengalami luka bakar karena serangan di Hodeidah.
Al Jazeera melaporkan serangan udara Israel ini adalah serangan langsung pertama Israel sejak perang di Gaza meletus.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim Pelabuhan Hodeidah menjadi pintu masuk Houthi untuk mendapatkan senjata Iran.
Netanyahu mengatakan serangan serangan itu adalah pengingat bahwa Israel bisa menjangkau seluruh tempat. Hodeidah sendiri berjarak sekitar 1.800 km dari perbatasan Israel.
(Tribunnews/Febri)